Jakarta (ANTARA) -
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem Surya Paloh mengatakan kantor baru NasDem Tower, yang diresmikan Presiden Joko Widodo, menggambarkan sebuah transformasi peradaban.
 
"NasDem ingin menjalankan tekad besar dengan sungguh-sungguh dan konsisten, agar transformasi peradaban bisa terjadi lebih hebat ketika NasDem memiliki NasDem Tower," kata Surya Paloh saat menyampaikan sambutan pada Peresmian NasDem Tower di Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa.
 
Pembangunan kantor NasDem yang mewah dan besar memang sulit untuk diterima di tengah kondisi pandemi COVID-19 saat ini. Namun, dia berharap dengan adanya NasDem Tower, seluruh kader dan fungsionaris Partai dapat meneguhkan tekad dan semangat untuk memperjuangkan aspirasi rakyat.
 
"Tetaplah mementingkan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi maupun partai kita ini," kata Surya Paloh di hadapan Presiden Jokowi.
 
Kesan yang diperoleh selama ini, lanjut dia, ialah institusi politik sebagai sebuah institusi strategis yang bisa memberikan kontribusi cukup berarti bagi progres pembangunan bangsa. Itu adalah amanat yang telah diberikan konstitusi, tambahnya.
 
"Betapa besar privilege yang diberikan, memilih presiden, gubernur, bupati, wali kota, membuat UU (undang-undang), mengubah UU; tapi , yang tidak kalah pentingnya bagi NasDem adalah bagaimana mengisi roh dan sukma kemampuan dan meningkatkan intelektualitas peradaban bangsa ini," paparnya.
 
Oleh karena itu, NasDem ingin bertekad agar partai politik tidak hanya terkesan hadir saat musim pemilu tiba, dimana ketika pemilu selesai, kantor partai pun tidak dimiliki dan pengurus tidak bisa dilihat.
 
"Gedung NasDem Tower ini dikelola sedemikian rupa sebagai suatu tekad dan semangat kami. Kami ingin memberikan sesuatu yang insya Allah menjadi role model bagaimana partai di era modern ini, dengan tantangan begitu berat, mampu menjaga marwahnya, rohnya, spiritnya, agar NasDem tetap berada di tengah masyarakat," jelasnya.
 
Gedung NasDem Tower memiliki luas sekitar 30.000 meter persegi dan terdapat 23 lantai yang dibangun selama 18 bulan.
 
"Ini merupakan seluruh hasil kerja bersama. Kami menaruh empati, mengulurkan tangan satu sama lain. Gedung ini kami miliki sebagai satu alat perjuangan. Dengan segala kerendahan hati, Bapak Presiden, kami bangga, berterima kasih atas kedatangan Bapak. Kami juga meminta kesediaan Bapak untuk memberikan kata sambutan dan meresmikan NasDem Tower ini," katanya.
 
Sebelummnya, saat tiba di kantor Partai NasDem baru tersebut, Surya Paloh mengajak Presiden Jokowi berkeliling ke gedung NasDem Tower, termasuk mengunjungi ruang kerja Surya Paloh di lantai 22.

Surya Paloh juga meminta Jokowi membubuhkan tanda tangan pada sebuah patung yang ada di ruang kerjanya. Patung tersebut terlihat jongkok dan memegang dagu seperti Jokowi yang tengah memperhatikan sesuatu.
 
Kemudian, Presiden diajak ke ruang kerja Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem Prananda Surya Paloh, Ketua DPP Bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis Suyoto serta Ketua DPP Bidang Ideologi, Organisasi, dan Kaderisasi Janet Sujunadi di lantai 20.
 
Kemudian, Surya Paloh dan Jokowi menuju lantai 8, dimana terdapat ruang siber dan digitalisasi Partai NasDem.

Baca juga: Presiden: Jangan ada anggapan pembangunan IKN rusak hutan

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022