Islamabad (ANTARA News) - Setidaknya enam orang terluka ketika empat roket ditembakkan di kota pelabuhan Pakistan Karachi Rabu malam, kata laporan-laporan.

Roket-roket yang mendarat di daerah kota tua Karachi itu tampaknya merupakan baku-tembak antara dua geng kriminal, kata laporan televisi Geo.

Kedua pihak menggunakan roket dan granat tangan, kata laporan itu.

Lima wanita dan seorang anak luka-luka ketika roket tersebut mendarat di dekat rumah mereka.

Baku tembak ini terjadi selang sehari setelah sebuah pesawat tak berawak AS pada Selasa menyerang satu wilayah suku di Pakistan yang dianggap sebagai lokasi musuh paling berbahaya oleh pasukan Amerika di

Afghanistan timur, menewaskan sedikitnya empat gerilyawan, kata para pejabat.

Pesawat tak berawak itu menembakkan dua rudal, menghantam satu kompleks dan sebuah kendaraan yang diparkir di luar kompleks tersebut di Miranshah, kota utama suku Waziristan Utara, kata seorang pejabat senior keamanan kepada AFP.

"Setidaknya empat gerilyawan tewas," kata pejabat itu.

Dia menambahkan bahwa dua orang lainnya juga terluka.

Washington telah menyebut wilayah suku semi-otonom Pakistan barat laut itu sebagai markas global Al Qaida, di mana Taliban dan jaringan Al Qaida lainnya memiliki basis yang luas dalam perang 10 tahun di Afghanistan, demikian dilaporkan AFP.

(H-AK/H-AK)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011