"Melakukan Mubes dengan mengedepankan silaturahmi dan musyawarah dengan azas etika ilmu pengetahuan," kata Bachrianto di Makassar, Jumat
Ia menjelaskan, alumni Unhas adalah produk yang dihasilkan dari proses panjang interaksi pengetahuan. Selama alumni menempuh pendidikan di Kampus Unhas.
Bachrianto mengatakan Unhas adalah kampus negeri terbesar dan tertua di wilayah timur Indonesia. Sudah mencetak 150 ribu alumni.
Sebagai perguruan tinggi pencetak sarjana, Unhas harus mengisi pengetahuan, keterampilan, dan karakter masyarakat. Sehingga dipastikan alumni Unhas adalah sumber daya manusia yang akan memberi kontribusi. Terhadap pembangunan, kesejahteraan, dan keadilan masyarakat Indonesia.
Mubes IKA Unhas ini digelar setelah kurang lebih 30 tahun selalu digelar dengan musyawarah biasa. Dengan Mubes, diharapkan IKA Unhas mampu menghasilkan kepengurusan dan ketua umum yang mempunyai kapasitas. Menggantikan Ketua Umum Jusuf Kalla.
Bachrianto mengaku, Unhas sudah melahirkan banyak menteri, kepala daerah, pengusaha, hingga Wakil Presiden RI.
Mubes IKA Unhas hari ini akan bermuara pada proses yang berbasis pada etika, dan ilmu pengetahuan. Lebih penting adalah silaturahmi dan jejaring alumni Unhas. Setelah mubes digelar.
Mubes IKA Unhas, kata Bachrianti, adalah formalitas untuk memastikan ada mekanisme dan pertemuan oleh alumni yang diwakili IKA fakultas, jurusan, wilayah, dan lembaga lainnya.
"Diharapkan proses ini lebih mengedepankan etika, pengetahuan, akademik, dan budaya musyawarah mufakat. Insyaalah proses akan berlangsung baik,"ujarnya.
Musyawarah Besar Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (Unhas) akan digelar mulai hari ini. Sejumlah utusan dan peserta peninjau dari seluruh Indonesia akan hadir. Salah satu agenda yang akan dilakukan adalah pemilihan Ketua Umum IKA Unhas.
Baca juga: Akademisi asal Bombana pimpin IKA Unhas Sultra
Baca juga: IKA Unhas kirim bantuan untuk korban bencana di Sulbar
Baca juga: Bamsoet: Unhas harus jadi pagar NKRI
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022
