angka hunian perawatan pasien di rumah sakit saat ini termasuk rendahMentok, Babel (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat hari ini terjadi penambahan 15 kasus baru yang terkonfirmasi positif sehingga total pasien wajib isolasi menjadi 421 orang.
"Saat ini kami masih mengumpulkan data jumlah pasien tersebut untuk mengetahui jumlah pasien yang sudah divaksin dan yang belum divaksin, namun dari data yang ada angka hunian perawatan pasien di rumah sakit saat ini termasuk rendah," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, M. Putra Kusuma di Mentok, Senin.
Ia menjelaskan, rendahnya tingkat hunian pasien rawat inap karena COVID-19 saat ini kemungkinan dipengaruhi karena para pasien wajib sebagian besar merupakan warga yang sudah mendapatkan suntikan vaksinasi COVID-19 sehingga mereka tidak membutuhkan perawatan di rumah sakit, bahkan ada beberapa warga yang tertular virus yang tidak memiliki gejala.
"Hal ini berbeda dengan kejadian tahun lalu saat warga tertular varian Delta, mereka banyak membutuhkan perawatan di rumah sakit karena sebagian besar warga belum mendapatkan pelayanan vaksinasi COVID-19," katanya.
Baca juga: Tiga pasien COVID-19 di Bangka meninggal dunia
Baca juga: Satgas: Kasus Omicron di Bangka bertambah 35 orang
Menurut dia, vaksinasi akan sangat membantu warga pada saat tertular virus tersebut karena berdasarkan pengamatan selama ini pasien yang sudah divaksin jauh lebih ringan dan nyaris tanpa gejala berarti pada saat tertular virus.
Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, pada hari ini terjadi penambahan kasus baru sebanyak 15 berasal dari Mentok lima, Jebus tiga, Parittiga tiga dan dari Kecamatan Tempilang empat orang.
Total pasien yang masih wajib menjalani masa isolasi menjadi 421 orang, berasal dari Mentok 225, Simpangteritip enam, Jebus 28, Parittiga 45, Kelapa 16 dan Tempilang 101 orang.
"Hari ini juga terjadi penambahan pasien sembuh sebanyak 90 orang sehingga total pasien sembuh menjadi 6.021 orang dari total kasus 6.589 selama pandemi berlangsung. Sedangkan kasus pasien meninggal dunia masih tetap 147," ujarnya.
Baca juga: Satgas: Dua orang pasien COVID-19 di Bangka meninggal dunia
Menurut dia, vaksinasi akan sangat membantu warga pada saat tertular virus tersebut karena berdasarkan pengamatan selama ini pasien yang sudah divaksin jauh lebih ringan dan nyaris tanpa gejala berarti pada saat tertular virus.
Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, pada hari ini terjadi penambahan kasus baru sebanyak 15 berasal dari Mentok lima, Jebus tiga, Parittiga tiga dan dari Kecamatan Tempilang empat orang.
Total pasien yang masih wajib menjalani masa isolasi menjadi 421 orang, berasal dari Mentok 225, Simpangteritip enam, Jebus 28, Parittiga 45, Kelapa 16 dan Tempilang 101 orang.
"Hari ini juga terjadi penambahan pasien sembuh sebanyak 90 orang sehingga total pasien sembuh menjadi 6.021 orang dari total kasus 6.589 selama pandemi berlangsung. Sedangkan kasus pasien meninggal dunia masih tetap 147," ujarnya.
Baca juga: Satgas: Dua orang pasien COVID-19 di Bangka meninggal dunia
Baca juga: Seorang pasien positif COVID-19 di Belitung meninggal dunia
Putra mengajak warga yang belum menerima pelayanan suntikan vaksinasi segera datang ke gerai-gerai serbuan vaksinasi guna mendapatkan pelayanan tersebut dengan harapan bisa meningkatkan kekebalan tubuh.
Di Kabupaten Bangka Barat, dari sebanyak 157.934 orang sasaran vaksinasi, yang sudah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama sebanyak 131.470 atau 83,24 persen, dosis dua 102.520 atau 64,91 persen dan penerima dosis tiga sebanyak 5.336 orang atau 3,38 persen.
Selain sasaran itu, tim juga telah memberikan suntikan vaksinasi COVID-19 kepada anak usia enam hingga 11 tahun dengan jumlah sasaran 21.726 orang, yang telah disuntik dosis pertama 20.553 atau 94,37 persen, dosis dua 16.719 atau 76,95 persen.
Putra mengajak warga yang belum menerima pelayanan suntikan vaksinasi segera datang ke gerai-gerai serbuan vaksinasi guna mendapatkan pelayanan tersebut dengan harapan bisa meningkatkan kekebalan tubuh.
Di Kabupaten Bangka Barat, dari sebanyak 157.934 orang sasaran vaksinasi, yang sudah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama sebanyak 131.470 atau 83,24 persen, dosis dua 102.520 atau 64,91 persen dan penerima dosis tiga sebanyak 5.336 orang atau 3,38 persen.
Selain sasaran itu, tim juga telah memberikan suntikan vaksinasi COVID-19 kepada anak usia enam hingga 11 tahun dengan jumlah sasaran 21.726 orang, yang telah disuntik dosis pertama 20.553 atau 94,37 persen, dosis dua 16.719 atau 76,95 persen.
Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022
