Direktur RSUD Simeulue Farhan di Simeulue, Selasa, mengatakan kebutuhan oksigen setiap bulan berkisar 300 hingga 340 tabung. Oksigen ratusan tabung tersebut diperuntukkan bagi pasien di rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Simeulue itu.
"Penggunaan oksigen tersebut tidak hanya untuk pasien COVID-19, tetapi juga untuk pasien yang diagnosa penyakit lain yang memerlukan oksigen," kata Farhan.
Menyangkut ketersediaan oksigen di rumah sakit satu-satunya di kabupaten kepulauan itu, Farhan mengatakan persediaan mencukupi, terutama untuk kebutuhan penanganan pasien COVID-19.
Baca juga: Satgas: 24 warga Pulau Simeulue-Aceh positif COVID-19
Baca juga: Vaksin penguat mulai disuntikkan untuk warga Pulau Simeulue Aceh
"Persediaan oksigen di rumah sakit ini relatif mencukupi. Apalagi RSUD Simeulue memiliki mesin pengisi oksigen yang selalu siap beroperasi," kata Farhan.
Kabupaten Simeulue merupakan wilayah kepulauan terluar di Provinsi Aceh. Pulau Simeulue berada di Samudra Hindia yang jaraknya sekitar 180 mil laut dari pesisir barat Pulau Sumatra.
Kabupaten Simeulue merupakan pemekaran dari Kabupaten Aceh Barat sejak tahun 1999. Kabupaten Simeulue memiliki 10 kecamatan dengan 138 gampong atau desa yang dihuni sekitar 80 ribuan jiwa.*
Baca juga: Dinkes: Simeulue satu-satunya kabupaten di Aceh zona hijau COVID-19
Baca juga: Kabupaten Simeulue masuk zona hijau COVID-19
Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
