Teheran (ANTARA) - Iran pada Selasa (8/3) sukses meluncurkan satelit militer bernama Noor-2 (Light-2) ke orbit dari sebuah gurun yang terletak di Shahroud, wilayah di bagian utara negara itu, demikian dilaporkan kantor berita resmi IRNA.

Satelit itu, yang diproduksi oleh Angkatan Udara Korps Garda Revolusi Islam (Islamic Revolution Guards Corps/IRGC) Iran, mengorbit pada ketinggian 500 kilometer dengan menumpang wahana pengangkut Qased (Messenger).

Wahana tersebut, yang juga diproduksi mandiri oleh Iran, tersusun menjadi tiga bagian dan menggunakan bahan bakar campuran.

Satelit yang digunakan untuk tujuan pengintaian tersebut mencapai orbit dengan kecepatan rata-rata 6,7 kilometer per detik, menurut laporan itu.
 
Foto dokumentasi yang diabadikan pada 29 Februari 2012 ini menunjukkan lokasi pengendali satelit Iran yang terletak sekitar 70 km di sebelah barat Teheran, Iran. (Xinhua/Ahmad Halabisaz)    


Noor-2 merupakan satelit militer kedua Iran yang ditempatkan di orbit rendah Bumi. Pada akhir April 2020, IRGC menggunakan wahana pengangkut Qased untuk meluncurkan Noor-1 ke orbit pada ketinggian 425 kilometer di atas permukaan bumi.

Saat ini, republik Islam tersebut memiliki dua satelit militer di orbit.  

Pewarta: Xinhua
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2022