Denpasar (ANTARA News) - Produk olahan ikan dalam kaleng dari Pulau Bali telah menembus pasar di negara-negara Uni Emirat Arab.

"Produk dalam kaleng itu berupa sarden yang diproduksi pabrik pengolahan ikan yang berada di Kabupaten Jembrana, yang telah dipasarkan ke negara-negara UEA, seperti Arab Saudi, Dubai hingga Lebanon," kata Kepala Seksi Ekspor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bali Putu Bagiada di Denpasar, Sabtu.

Dia menjelaskan, jumlah ekspor ikan dalam kaleng pada periode Januari-Juli 2011 senilai 12,7 juta dolar AS, sedangkan pada periode sama tahun lalu jumlahnya sebesar 14,8 juta dolar AS.

Penurunan nilai ekspor itu diikuti juga dengan turunnya volume pengiriman barang tersebut. Pada periode Januari-Juli 2011 volume ekspornya sebanyak 3,8 juta kilogram atau turun 43,8 persen dibandingkan periode sama 2010 yang volumenya sebesar 6,9 juta kilogram.

"Kami menduga penyebab penurunan nilai ekspor tersebut kemungkinan akibat hasil tangkapan nelayan berkurang saat cuaca buruk melanda kawasan perairan di Pulau Dewata beberapa waktu lalu. Sehingga hal itu secara tidak langsung mempengaruhi produksi ikan dalam kaleng," ujarnya.
(KR-IGT)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011