Manado (ANTARA News) - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Bandung, Jawa Barat, menurunkan radius bahaya Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, menjadi 4 kilometer dari kawah.

"Penurunan radius bahaya Gunung Soputan sudah diturunkan dari 6,5 kilometer menjadi 4 kilometer dari kawah," jelas Kepala Bidang Pengamatan Gunung Api Wilayah Timur, Kristianto, di Manado, Sabtu.

Dikatakannya, penurunan radius bahaya Gunung Soputan beriringan dengan penurunan status Gunung Soputan dari Siaga level III ke waspada level II.

"Penurunan radius bahaya berlaku sejak 8 September 2011 tepat pukul 16.00 WITA. Kami berharap warga tetap mematuhi radius bahaya Gunung Soputan," kata Kristianto.

Dijelaskannya, alasan penurunan radius bahaya ini erat kaitannya dengan penurunan aktivitas gempa vulkanik, guguran dan letusan.

"Dari pertimbangan ini, radius bahaya ataupun status Gunung Soputan telah kami turunkan," ujarnya.

Sebelumnya, Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, kembali beraktivitas dengan mengeluarkan debu vulkanik dan asap tebal sejak Minggu (14/8) pagi, sekitar pukul 07.52 wita.

Aktivitasnya terus berlanjut setelah letusan kedua pukul 09.27 WITA. Radius bahaya kemudian ditetapkan 6,5 kilometer dari bibir kawah Soputan.

Gunung dengan ketinggian 1.784 meter (5.853 kaki) itu sempat beraktiVitas 3 Juli 2011 lalu. Saat itu statusnya kembali dinaikkan menjadi siaga level III karena aktivitas kegempaan meningkat.
(T.ANT-305/E001)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011