CEO Huawei Indonesia, Li Wen Zhi, dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat, mengatakan, melalui inovasi SingleRAN LTE, jaringan LTE TDD/FDD Huawei akan meningkatkan akses internet mobile dengan kecepatan mengunduh sebesar 134Mb/s dan mengunggah sebesar 124.8Mb/s.
"Inovasi ini akan memberikan pengalaman penggunaan data yang cepat serta jaringan infrastruktur yang lebih efisien dan solid bagi para pengguna internet," katanya.
Menurut dia, selama ini operator telekomunikasi di dunia selalu mencari cara baru agar jaringan mereka dapat lebih fleksibel, efisien, dan efektif dalam menyediakan layanan data mobile yang modern bagi pelanggannya.
Pihaknya bertekad memberikan infrastruktur jaringan dan teknologi tersebut bagi operator telekomunikasi di dunia seiring dengan mendorong perkembangan telekomunikasi mobile.
Ia menyatakan, diluncurkannya jaringan LTE TDD/FDD menjadi tonggak baru perkembangan teknologi bagi perusahaannya.
Sebelumnya pada Mei 2011, pihaknya telah menghadirkan jaringan komersial LTE TDD pertama di dunia yang mendapat penghargaan "Wireless Network Infrastructure Innovation" di ajang penghargaan Global Telecommunications Business (GTB) 2011.
Prestasi tersebut dianggapnya merupakan wujud keberhasilan untuk memperluas jaringan mobile broadband dan berkontribusi mengurangi `kesenjangan digital`.
"Peluncuran jaringan komersial LTE TDD/FDD Huawei ini bekerjasama dengan Aero2, operator mobile broadband terkemuka di Polandia," katanya.
Pada kuartal kedua 2011, pihaknya telah menghadirkan 130 jaringan komersil SingleRAN yang siap dikembangkan menjadi jaringan LTE.
"Itu disertai dengan 40 operator telekomunikasi yang telah mengumumkan kesiapan mereka menghadirkan layanan LTE dengan segera," demikian Li Wen Zhi. (H016/S006/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
