Jakarta (ANTARA) - Lembaga Kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG) menggalang dukungan dari masyarakat Indonesia untuk upaya pembebasan tahanan perempuan dan anak-anak Palestina yang masih dalam tahanan Israel.

"Jadi apa yang kita lakukan ini adalah untuk menyadarkan penduduk dunia akan pentingnya kemerdekaan (di Palestina)," kata Sekretaris Jenderal Subhan Amier Chaf dalam International Women's Conference for the Liberation of Al Aqsa and Palestine (IWCLA), Jakarta, Rabu.

Subhan mengatakan bahwa berdasarkan keterangan dari organisasi pembela hak tahanan Palestina, Palestinian Prisoners Society (PPS), ada sekitar 40 tahanan perempuan yang mengalami kekerasan dan diinvestigasi secara brutal di penjara Israel. Mereka juga mengalami penyiksaan secara psikologis dan kebutuhan dasar mereka tidak dipenuhi.

Oleh karena itu, AWG, kata dia, dukungan dari masyarakat dunia, terutama para perempuan di seluruh dunia, sebagai langkah penting untuk membantu membebaskan para tahanan tersebut dan Palestina dari pendudukan Israel.

AWG, kata Subhan, berharap upaya penggalangan dukungan tersebut dapat membangkitkan kesadaran kaum perempuan di seluruh dunia tentang pentingnya peran mereka dalam upaya membantu pembebasan Masjid Al-Aqsa dan Palestina.

AWG juga ingin menyuarakan pemenuhan hak dan pembebasan para tahanan perempuan dan anak-anak yang masih berada di dalam penjara Israel.

Melalui konferensi pers tersebut, AWG menegaskan komitmen mereka untuk terus berjuang membantu pembebasan para tahanan dan pembebasan Palestina.

"Kita akan terus berjuang sampai kapanpun juga," kata Subhan.

Subhan juga menjelaskan bahwa AWG telah mengambil banyak peran dalam upaya bantuan tersebut, antara lain peran mereka dalam pembangunan masjid di Palestina.

Kemudian, mereka juga telah banyak memberikan bantuan dalam upaya diplomasi, baik di dalam dan juga di luar negeri.

"Jadi kita terus melakukan diplomasi-diplomasi. Kalau ada konferensi atau pertemuan tokoh-tokoh yang membicarakan permasalahan Palestina, kami hadir tanpa melihat dari mana faksi itu berasal," katanya.

Baca juga: AWG kecam kekerasan di Kompleks Masjid Al Aqsa
Baca juga: AWG tolak rencana besar Israel caplok Tepi Barat
Baca juga: Israel siksa tahanan perempuan Palestina

Pewarta: Katriana
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2022