Muarabungo, Jambi (ANTARA News) - Kepala Dinas Pendidikan (disdik) Bungo, Husin Effendi, Jumat (23/9) mengatakan bahwa tunjangan untuk guru non sertifikasi pada 2011 ini akan segera dicairkan.

"Akan tetap dicarkan meskipun agak telat, sebab anggaran terseut telah kami ajukan ke bagian keuangan daerah yakni DPPKAD, sebab dana itu berada di dinas tersebut," katanya.

Ia memperkirakan dalam waktu dekat ini, tunjangan sebesar Rp 250 ribu per bulan untuk guru non sertifikasi tersebut akan dicairkan.

"Mungkin dalam waktu dekat ini akan cair, karena melihat kondisi keuangan," akunya.

Menurutnya, untuk Kabupaten Bungo jumlah guru PNS secara keselurahan lebih kurang 3.000 orang. Dan saat ini yang telah sertifikasi sebanyak lebih kurang 1.500 orang dan 1.500 orang non sertifikasi.

"Mereka yang belum bersertifikasi itulah yang akan mendapat tunjangan sebesar Rp 250 ribu perbulan. Dan mudah-mudahan akan cair dalam bulan ini," katanya.

Pernyataan Kepala Dinas Pendidikan ini disampaikannya menyusul munculnya pemberitaan yang menyebutkan tidak kurang dari 1.500 guru PNS non sertifikasi di Kabupaten Bungo sejak Januari hingga September ini belum menerima rapelan tunjangan non sertifikasi sebesar Rp 250 ribu per bulan.

Diakui oleh salah seorang guru, ia sangat berharap agar uang tunjangan itu dapat segera cair, sebab hingga saat ini tunjangan guru non sertifikasi belum juga diterimanya.

Mereka juga khawatir karena belum mendapat kejelasan kapan tunjangan itu akan diberikan.

"Sejak Januari kami belum terima tunjangan guru non sertifikasi, dan kami belum tahu kapan akan dibayarkan karena belum ada kejelasan dari dinas," tuturnya.

Ia mengatakan, dana sebesar Rp 250 ribu per bulan tersebut sangat dibutuhkannya. Terlebih dana tersebut sudah sejak awal 2011 belum diberikan. Padahal akunya, dana itu dicairkan enam bulan sekali.

"Seharusnya bulan ini kami sudah menerimanya,

Oleh karena itu, dirinya dan ribuan guru lainnya mengharapkan agar pemerintah daerah segara untuk mencairkan dana tersebut.

"Ya, kita harap bisa dicairkan secepatnya," harapnya.

(ANT-290)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011