Saya berencana ke Bali, Indonesia tahun ini
Bandarlampung (ANTARA) - Indonesia kembali hadir di pameran pariwisata Moscow International Tour and Travel (MITT) Exhibition ke-28 yang digelar di Krokus Expo Center, Moskow, 15-17 Maret 2022 setelah dua tahun absen dengan mengusung tema ‘It’s Time for Bali!”

"Diharapkan minat wisatawan Rusia berkunjung ke Tanah Air kembali meningkat," ujar Kordinator Fungsi Ekonomi KBRI Moskow Adi Priyanto dalam siaran pers yang diterima di
Bandarlampung, Rabu.

 Pameran MITT, diikuti sebanyak 611 peserta dari 52 wilayah di Rusia dan 14 perwakilan negara dan kota di dunia, yakni Indonesia, Filipina, Thailand, Algeria, Armenia, Azerbaijan, Belarus, kota Guangzhou (Tiongkok), Kazakhstan, Kyrgyzstan, Mesir, Turki, Uzbekistan, dan Venezuela.

Pameran pariwisata itu menyuguhkan berbagai info destinasi wisata, paket liburan, hotel, layanan inbound, penerbangan, solusi teknologi dan IT, asuransi wisata, dan MICE kepada calon buyer mereka.

Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (diwakili VITO Moskow) dan dukungan penuh KBRI Moskow memfasilitasi stand seluas 40 meter persegi yang dihiasi pernak- pernik Bali.

Baca juga: Buku "The 10 New Bali" Bahasa Rusia diharapkan gaet wisatawan

Baca juga: KBRI Moskow gandeng Samara promosikan 10 "Bali Baru"


Beberapa tor travel Indonesia yang berpartisipasi  yakni Asia Collection Tour, Pegasus Indonesia, Melia Bali, Bounty Bali, Maestro Indonesia, dan Mayora Group .

Selain itu, empat penari berkostum menarik dari Sanggar Tari Indonesia “Kirana Nusantara Dance”, binaan KBRI Moskow mempersembahkan nomor tari “Mojang Priangan” (Jawa Barat) dan “Cendrawasih” (Bali).

“Indonesia telah berpartisipasi di MITT sejak 2008 hingga 2019 dan selanjutnya terhenti karena pandemi COVID-19. Kehadiran kembali Indonesia pada MITT 2022 mendapat perhatian besar dari pengunjung, khususnya setelah dibukanya kembali Bali untuk kunjungan wisata,” ujar 
Adi Priyanto.

Pemilihan tema "It's Time for Bali" tepat guna membangkitkan kembali industri pariwisata Indonesia, khususnya Bali, setelah terkena dampak pandemi COVID-19.

Selama ini Bali merupakan tujuan wisata favorit bagi turis dari Rusia. Hal ini menjadi salah satu alasan cukup ramainya pengunjung paviliun yang mencari informasi kunjungan turis asing ke Bali menyambut musim panas 2022.

Selama tiga hari pameran, ratusan pengunjung yang datang ke stand Indonesia diberikan informasi mengenai peraturan terkait visa masuk Indonesia, protokol kesehatan dan karantina di Indonesia.

Selain itu, tawaran paket wisata 10 Bali Baru (“10 New Bali”) seperti ke Danau Toba, Candi Borobudur, Gunung Bromo, Pulau Komodo, Taman Nasional Wakatobi, Morotai dan sebagainya, serta rute penerbangan menuju Bali.

Elena Orlova, seorang pengunjung pameran menyatakan bersyukur atas penyelenggaraan MITT di Moskow ini.

“Saya berencana ke Bali, Indonesia tahun ini . Walaupun, sayang sekali masih belum ada peraturan visa on arrival bagi warga Rusia, tetapi kami masih bisa mengajukan aplikasi visa kami ke Indonesia dengan cara lain,” kata dia.

Sedangkan Natalia dari travel agent Pegasus Indonesia berharap ketegangan di kawasan yang terjadi dewasa ini segera usai agar industri wisata dapat kembali berkembang.

Sesuai data Kemparekraf RI, sebelum pandemi, wisatawan Rusia yang berkunjung ke Indonesia tahun 2019 mencapai 158.943, tahun 2018 sebanyak 125.728 orang, dan tahun 2017 sebanyak 117.532 orang.

Namun akibat pandemi COVID-19 yang membatasi perjalanan dan armada penerbangan internasional, kunjungan warga Rusia ke Indonesia turun menjadi hanya 67.491 orang tahun 2020 dan 8392 orang tahun 2021.

Baca juga: Wisatawan Rusia dan Malaysia mulai bergairah ke Bali

Baca juga: Indonesia tampilkan tarian tradisonal di Siberia

 

Pewarta: Triono Subagyo
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022