Bogor (ANTARA News) - Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan awal tingkat menteri bidang perempuan se-ASEAN yang berlangsung pada 6 Oktober 2011 di Hotel Novotel Bogor.

"Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan awal tingkat menteri pemberdayaan perempuan," kata Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar usai melakukan pertemuan dengan menteri di bidang perempuan se-ASEAN di Hotel Novotel Bogor, Kamis.

ASEAN adalah Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara beranggotakan sepuluh negara yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Filipina, Vietnam, Kamboja, Laos, Myanmar.

Linda menjelaskan, pertemuan awal tersebut menyepakati pembentukan mekanisme/lembaga baru di bawah pilar sosial budaya yaitu "ASEAN Ministerial Meeting on Women".

"Dari pertemuan awal ini, disepakati adanya pertemuan tingkat menteri di bidang perempuan se-ASEAN yang sidang pertamanya akan dimulai pada tahun 2012 mendatang," katanya.

Linda menambahkan, sidang pertama tersebut akan berlangsung di Laos.

Menurut Linda pertemuan tingkat menteri di bidang perempuan tersebut merupakan ide yang dicetuskan oleh pemerintah Indonesia.

"Ini juga merupakan bagian dari posisi Indonesia sebagai Ketua ASEAN di tahun 2011 ini," katanya.

Sementara itu, selain pertemuan awal tingkat menteri di bidang perempuan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak juga menyelenggarakan berbagai pertemuan terkait.

Diantaranya sidang kesepuluh Komiter Perempuan ASEAN pada tanggal 3 hingga 4 Oktober 2011.

Selain itu Sidang Ketiga Komite Perempuan ASEAN ditambah Jepang, Cina dan Korea.

Ditambah lagi Konferensi Anggaran Responsif Gender di Kawasan ASEAN tanggal 5 Oktober 2011.
(T.W004/Z002)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011