Jakarta (ANTARA News) - Dengan Amazon mengenalkan komputer tabletnya, Kindle Fire, banyak kalangan mengatakan bahwa "perang" tablet yang sesungguhnya akan dimulai.

Dalam hampir 18 bulan sejak iPad dipasarkan, tablet-tablet saingan datang dan pergi, tetapi perangkat Apple itu tetap mendominasi.

Pendatang baru tablet Amazon mungkin berbeda, tetapi hampir tidak ada media yang mengulasnya secara detil karena Amazon tidak memperbolehkan wartawan mencobanya saat acara peluncuran Rabu lalu.

Kemudian apa yang sebenarnya membuat Kindle Fire disebut-sebut bakal menjadi pesaing utama iPad buatan Apple?

Pertama mungkin harganya. Harga Kindle Fire hanya 199 dolar, 300 dolar lebih murah dibanding harga terendah iPad 2. Itu mungkin menjadi entry point mudah bagi orang-orang yang tertarik dengan iPad tetapi sayang untuk mengeluarkan uang 500 dolar sementara mereka sudah memiliki smartphone dan laptop.

Dalam laporannya, CNN menulis bahwa satu alasan kenapa selama ini pesaing iPad kesulitan merebut pangsa di pasar tablet, karena harganya yang hampir sama dengan harga iPad yang "memukul".

Antara 499 dolar hingga 829 dolar tergantung kapasitas penyimpanannya dan kemampuan 3G. Dalam kasus ini banyak konsumen terjebak dengan pemimpin pasar, artinya mereka tetap memilih iPad.

Satu bukti yang menunjukkan bahwa harga sangat menentukan adalah kasus tablet HP TouchPad. Penjualan yang tidak berhasil membuat HP mengumumkan akan menghentikan produksi TouchPad bulan lalu.

Namun, ketika HP memangkas harga TouchPad menjadi 99 dolar untuk model 16GB dan 149 dolar untuk 32GB, perangkat itu tiba-tiba "terbang" dari rak-rak persediaan. Begitu banyak sehingga HP nyatanya memproduksi lagi untuk memenuhi permintaan.

Kindle Fire berharga 199 dolar mungkin menarik bagi orang tua yang ingin membelikan sebuah tablet untuk anaknya, tetapi ragu untuk mengeluarkan 500 dolar atau lebih untuk sesuatu yang mungkin jatuh ke genangan air.

Ukuran layar

Dari sisi ukuran layar, agak jauh berbeda. iPad berlayar 9,7 inci, sementara Kindle Fire hanya 7 inci.

Ukuran layar mungkin merupakan alasan besar Amazon menetapkan harga hanya 199 dolar--touchscreen memang mahal untuk membuatnya. Tetapi, dibanding Samsung Galaxy Note yang berlayar 5,3 inci, Kindle Fire masih di atasnya.

Hal itu mungkin bukan alasan besar bagi beberapa pengguna. Kecuali bagi orang-orang yang ingin menikmati video atau bermain games, lebih besar jelas lebih baik.

Pada sisi lain, Fire lebih kecil dan 50 persen lebih ringat dibanding iPad, dan Amazon mengatakan itu membuatnya mudah dipegang dengan satu tangan.

Fitur

Kindle Fire memiliki kekurangan dibanding iPad 2 dalam beberapa hal.

Fire tidak memiliki kamera. Bagi sebagian orang mungkin bukan masalah besar karena merasa lebih mudah mengambil gambar dengan ponsel pintar daripada menggunakan tablet.

Tetapi, itu berarti bahwa aplikasi semacam layanan video chat Apple, FaceTime, tidak akan ditemukan dalam perangkat yang ditawarkan Amazon.

Fire juga tidak mempunyai mikrofon, sehingga perekaman suara dan chatting gaya Skype jelas tidak mungkin.

Koneksi internet Fire hanya via Wi-Fi, yang berarti pengguna masih bisa menjelajahi konten web dan mengunduh, seperti buku-buku dari Amazon, hanya ketika mereka terkoneksi.

Sementara iPad ada yang model 3G, meskipun dengan harga yang lebih tinggi. iPad 3G versi terendah 16GB hanyanya melompat ke 629 dolar belum termasuk langganan paket data bulanan.

Kindle Fire menjanjikan delapan jam daya baterai, dibanding 10 jam baterai iPad 2.

Mengenai kapasitas penyimpanan, Kindle Fire hanya memiliki 8GB, separuhnya dibanding versi terendah iPad 2 yang menyediakan 16GB. Tetapi, Amazon menawarkan penyimpanan cloud gratis di server raksasa miliknya.  

Aplikasi

Kindle Fire dijalankan dengan versi modifikasi Android Google. Itu berarti pengguna memiliki akses ke beberapa ribu aplikasi di toko aplikasi Amazon untuk Android. Sementara iPad memberikan akses ke lebih dari 425.000 aplikasi di Apple Store.

Amazon sudah tentu akan mengoptimalkan Fire untuk konten-konten miliknya, seperti film streaming, e-book, dan musik.

Juga akan diberikan 30 hari gratis layanan Amazon Prime, layanan utama perusahaan itu yang menyediakan "pengiriman dua-hari" gratis untuk barang-barang dari Amazon.com dan streaming gratis dari perpustakaan yang memiliki koleksi 11.000 film dan TV show.

Pilih mana?

Dalam penampilan, kedua tablet tampaknya pilihan yang baik bagi orang-orang yang hanya menginginkan komputer portable untuk menjelajahi web dan mengkonsumsi konten. Dari sisi harga Kindle Fire pasti menggoda konsumen.

Kindle Fire belum akan dijual sebelum 15 November mendatang sehingga anda masih memiliki banyak waktu untuk membaca review mengenai perangkat itu mulai sekarang.

(S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011