Musikal tersebut menampilkan kisah berbagai superstar K-Pop yang sedang mempersiapkan konser khusus satu malam. Dalam musikal, salah satu bintang yang diperankan oleh Luna mengalami pergulatan batin yang mengancam akan mengganggu seluruh industri.
Pembuat musikal "KPOP" Helen Park mengatakan dirinya bekerja keras untuk menyiapkan acara ini dalam rangka menghormati artis dan penggemar K-Pop global.
"Saya pikir ketakutan terbesar saya selalu membuat parodi yang buruk dari genre ini. (Tapi) saya pikir kita akan sampai ke tempat yang kita banggakan," kata Park, dikutip dari Reuters pada Kamis.
Park mendeskripsikan latar musikal dengan gambaran persaingan sengit, tanpa henti dalam mengejar kesempurnaan, serta penuh gairah. Meski demikian, musikal ini pada akhirnya menjadi sumber kegembiraan bagi penonton, ditambah dengan kehadiran elemen multimedia yang mengharukan dan mengejutkan.
"Bagi Anda yang sudah mengenal dan menyukai musik K-Pop, acara ini akan mengingatkan Anda mengapa Anda jatuh cinta pada awalnya. Bagi Anda yang belum mengenal K-pop, bersiaplah, kami akan membuat Anda terpesona," kata Luna dalam konferensi pers di New York City, AS, Rabu (30/3) waktu setempat.
Musikal "KPOP" dijadwalkan untuk memulai pratinjau pada 13 Oktober dan secara resmi dibuka pada 20 November di Circle in the Square Theatre, New York City, AS.
Baca juga: TWICE akan gelar konser tambahan di Los Angeles
Baca juga: Brave Girls persembahkan album "Thank You" untuk penggemar
Baca juga: BIGBANG akan "comeback" dengan lagu "Still Life"
Penerjemah: Rizka Khaerunnisa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
