"Dengan program pengembangan medernisasi tersebut, kami harapkan bisa meningkatkan tangkapan ikan, sehingga pendapatan nelayan meningkat," katanya di Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali, Sabtu.
Seusai menghadiri acara peringatan HUT ke-47 Partai Golkar tingkat Kabupaten Karangasem itu, ia mengatakan, dalam membantu program tersebut kepada para nelayan sudah tentu pihaknya menyiapkan anggaran.
"Kami akan membuat perencanaan anggaran untuk membantu program tersebut yang dianggarkan melalui APBN. Namun sebelumnya harus mendapat persetujuan DPR," katanya.
Disamping program tersebut, kata dia, Kementerian Kelautan dan Perikanan juga akan membantu pengembangan budidaya dan industri perikanan.
"Mengenai program ini kami akan terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan para dewan. Jika program ini mendapat persetujuan DPR, maka selanjutnya yang kami lakukan adalah sosialisasi kepada nelayan," ucap Cicip Sutardjo..
Ia mengatakan, bila program tersebut disetujui dewan, berbagai terobosan akan dilakukan bersama-sama instansi terkait dan membantu berupa peralatan dalam meningkatkan industri perikanan.
"Kami akan membantu peralatan modernisasi kepada para nelayan atau penangkap ikan, seperti pendingin ikan tangkapan, juga peralatan pengelolaan ikan, antara lain ikan siap saji dan sarden," katanya.
Tangkapan ikan para nelayan di Indonesia, kata dia, saat ini sudah cukup baik dan pendapatannya juga sudah meningkat dalam meningkatkan taraf hidupnya.
"Artinya para nelayan kini sudah ada kemajuan yang cukup pesat, sebab hasil tangkapannya sekarang dijual sesuai dengan pasar. Karena ikan yang belum laku di pasar bisa disimpan di ruang/kota pendingin," katanya.
(T.I020/M026)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
