New York (ANTARA News) - Sebuah lukisan potret kekasih Pablo Picasso, Dora Maar, yang berada di tangan kolektor swasta selama lebih dari 40 tahun, akan dilelang di New York pada 3 Mei mendatang dan diharapkan akan laku seharga 50 juta dolar AS (sekitar Rp460 miliar), balai lelang Sotheby`s menyatakan Kamis. "Potret Dora Maar merupakan salah satu karya paling penting dan populer yang dihasilkannya," kata Charles Moffett, vice chairman Sotheby`s, kepada Reuters. "Selama lebih dari setengah dasawarsa, dia adalah sumber semangatnya, model, teman dan sparing partner intelektualnya." Lukisan itu, "Dora Maar au chat," memperlihatkan Maar sedang duduk di kursi dengan kucing hitam kecil bertengger di belakang bahu kanannya. Menurut Moffett, lukisan itu menonjol berkat warnanya yang hidup dan pelukisan kedua tangan Maar yang seperti cakar. "Lukisan itu mencerminkan masa itu, yakni tahun 1941. Eropa dengan cepat terjerumus ke dalam perang, Perancis akan diduduki Jerman, dan masa itu adalah masa yang paling mencekam, tegang dan penuh ketakutan," kata Moffett. Selama lebih dari 40 tahun, lukisan itu menjadi milik sebuah keluarga yang tak ingin diungkapkan jati diri mereka, kata Moffett. Sotheby`s mengemukakan pihaknya menjual potret Maar lainnya, "Woman Seated in the Garden", seharga 49 juta dolar pada 1999. Rekor harga bagi sebuah lukisan yang dilelang adalah 104,1 juta dolar untuk adikarya Picasso yang bertajuk "Garcon a la Pipe" pada 2004. (*)

Copyright © ANTARA 2006