Jakarta (ANTARA News) - Drifter nasional Rifat Sungkar mengakui jika persaingan pada Achilles Formula Drift 2011 di sirkuit Jiexpo Kemayoran, Jakarta, 29-30 Oktober nanti akan ketat karena dihadiri drifter asing yang telah kenyang pengalaman.

"Ada Daigo Saito dari Jepang dan Kiki Sak Nana dari Thailand. Itu drifter yang mempunyai jam terbang tinggi," kata Rifar Sungkar di Jakarta, Kamis.

Meski banyak drifter asing turun pada kejuaraan drifting terbesar di Indonesia itu, Rifat mengaku tidak gentar. Sebelum turun dirinya bersama tim telah melakukan persiapan baik uji lintasan maupun mempersiapkan kendaraan.

Pada kejuaraan drifting internasional pertama di Indonesia, juara rally nasional delapan kali itu akan menggunakan kendaraan Nissan Silvia meski kendaraan itu bukan milik pribadi.

"Kendaraan saya belum jadi, makanya pada formula drift nanti pinjam ke teman. Yang jelas saya turun atas nama Speedy Drift Team," katanya menambahkan.

Rifat mengaku persaingan untuk menjadi yang terbaik bukan hanya dari drifter asing. Drifter lokalpun mempunyai kemampuan yang sama karena sudah sering turun pada kejuaraan internasional.

Drifter lokal yang kemungkinan besar akan bersaing dengan drifter asing diantaranya Adwidya Amandio dan Dimal Agil. Banyak pula drifter yang baru saja dinyatakan lolos masuk babak utama.

"Ada 16 drifter yang dinyatakan lolos ke babak utama. Mereka sebelumnya bersaing pada babak Pro Am (penyisihan)," kata anak pasangan Helmy dan Ria Sungkar itu.

Suami Sissy Priscilia itu mengaku target yang dibebankan oleh manajemen adalah lolos ke delapan besar. Meski demikian pihaknya berjanji akan bermain maksimal agar bisa melebihi target.

Drifting merupakan salah satu nomor balap mobil. Hanya saja, selain mengandalkan kecepatan, drift juga mengandalkan entertainment. Kendaraan yang digunakan juga bebas tetapi harus memiliki penggerak roda belakang.

Adapun Achilles Formula Drift 2011 digelar dalam empat seri yaitu seri I Singapura, seri II Thailand (cancel), seri III Indonesia dan seri IV Malaysia.
(T.B016/I015)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011