Persib, Bobotoh, dan Bandung akan selalu ada di hati sayaJakarta (ANTARA) - Kiper Muhammad Natshir Fadhil Mahbuby menyampaikan salam perpisahan kepada Persib Bandung setelah kedua belah pihak sepakat tidak melanjutkan kerja sama untuk Liga 1 Indonesia musim depan.
Dikutip dari situs resmi klub, Selasa, Natshir menyatakan ia akan selalu mencintai Persib Bandung dengan sepenuh hati, terlebih klub ini adalah klub yang membesarkan nama pria asal Bandung tersebut.
"Hatur nuhun Persib dan Bobotoh, juga semuanya yang telah memberikan doa dan dukungan selama ini. Saya selalu memberikan hati dan jiwa saya untuk Persib. Sebab saya mencintai tim ini sejak kecil," ujar Natshir.
Baca juga: Persib pinang David Rumakiek perkuat lini pertahanan
Pria yang akrab disapa Deden itu lanjut mengatakan, bahwa sejak kedatangannya di Persib pada 2014, ia selalu menghormati tim ini dan berterima kasih atas kesempatan yang sempat dirinya terima.
Natshir mengaku berat bagi dirinya untuk berpisah dengan Persib, terlebih selama ini ia bersama tim asal Kota Bandung tersebut telah mencatatkan banyak kisah.
Ia menegaskan bahwa ia akan menjadi satu bagian dari Persib dan Bobotoh serta selalu mendoakan yang terbaik untuk mantan klub serta suporternya tersebut.
"Persib, Bobotoh, dan Bandung akan selalu ada di hati saya. Maaf atas salah dan khilaf selama ini. Sampai jumpa lagi Bobotoh. Hatur nuhun," tutupnya.
Baca juga: Teddy tegaskan Persib Bandung masih berpeluang datangkan pemain anyar
Mengawali karier juniornya di Persib Bandung pada 2006, Muhammad Natshir sempat melalangbuana bersama di level junior bersama Pelita Jaya dan Arema.
Natshir tercatat kembali bergabung dengan tim senior Persib Bandung pada 2013 dari tim junior Arema dan tercatat telah kurang lebih selama delapan tahun membela tim Maung Bandung.
Selama membela Persib Bandung musim ini, Natshir tercatat tampil sebanyak 8 pertandingan serta menorehkan 4 nirbobol dan kebobolan tujuh gol.
Baca juga: Persib perpanjang kontrak Febri dan Beckham
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022
