"Sapi kurban jenis sapi Australia itu didatangkan khusus ke Makassar," kata Panitia Qurban Masjid Al-Markaz Al-Islamy, H. Maskur Yusuf, di Makassar, Sabtu.
Dia mengatakan, biasanya pemotongan hewan qurban disaksikan langsung pemiliknya, namun mengenai kepastian JK, yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), hadir di Makassar belum dapat dipastikan.
Selain JK menyumbang hewan kurban untuk dipotong pada hari H Idul Adha, lanjut dia, Sekjen Masjid Al-Markaz, Prof Dr H Anwar Arifin, yang juga mantan anggota DPR RI menyumbang seekor sapi.
Menyinggung adanya penyumbang hewan qurban dari kalangan pejabat, dia mengatakan, hingga saat ini belum ada yang mendaftar, termasuk Gubernur Sulsel, H. Syahrul Yasin Limpo, dan Wali Kota Makassar, H. Ilham Arief Sirajuddin.
"Belum ada pejabat pemerintahan ataupun parpol yang masuk dalam daftar penyumbang hewan kurban hingga saat ini," katanya.
Ia menilai, jumlah hewan kurban yang siap dipotong pada hari raya Idul Adha di Masjid Al-Markaz sebanyak 22 sapi dan 18 ekor kambing. Adapun jumlah kupon yang didistribusikan sedikit-dikitnya 550 lembar.
Pihak panitia kurban di masjid termegah di Kawasan Timur Indonesia ini menyiapkan waktu tiga hari untuk pelaksanaan qurban, terhitung sejak hari H Idul Adha.
"Kalau rata-rata masjid hanya menyiapkan satu hari pemotongan yakni pada hari H, kami menyiapkan waktu tiga hari," kata Maskur.
(T.S036/M009)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011
