Jakarta (ANTARA News) - Sentimen global yang positif telah mendorong nilai tukar rupiah di pasar uang spot antarbank Jakarta, Rabu, menguat.

Rupiah pada Rabu sore menguat 25 poin ke posisi 8.890 dari posisi pada hari sebelumnya 8.915 per dolar AS.

"Sentimen global yang positif mendorong mata uang dalam negeri positif," ujar Analis Samuel Sekuritas Lana Soelistianingsih di Jakarta, Rabu.

Ia mengatakan, pasar tenaga kerja AS perlahan membaik, ditandai dengan job opening yang meningkat sebesar 225 ribu menjadi 3,35 juta, tertinggi sejak Agustus 2008.

Ia mengemukakan, tenaga kerja yang dipekerjakan (hiring) meningkat sebesar 185 ribu menjadi 4,25 juta untuk tahun ini, tetapi di saat yang sama PHK juga masih meningkat.

Namun demikian, tambahnya, tingkat pengangguran turun menjadi sembilan persen pada bulan Oktober dari sebelumnya 9,1 persen. Jumlah penganggur mencapai sekitar 14 juta orang "Payroll" juga meningkat.

Menurut dia, perbaikan perlahan ini oleh Gubernur the Fed dikatakan sebagai "frustratingly slow". Namun, pasar global menyambut positif perbaikan ini, ditambah rencana pengunduran diri PM Italia.

"Sentimen positif ini berimbas ke pasar Asia hari ini termasuk Indonesia," kata dia.

Sementara dari dalam negeri, kata Lana, Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) untuk kuartal tiga 2011 tercatat defisit sebesar 3,9 miliar dolar AS akibat surplus transaksi berjalan yang hanya sebesar 199 juta dolar AS sedangkan neraca modal dan financial mengalami defisit sebesar 3,4 miliar dolar AS.

Kendati NPI pada kuartal tiga defisit, lanjut dia, secara kumulatif NPI masih mencatat surplus sebesar 15,7 miliar dolar AS, karena pada kuartal pertama tercatat surplus sebesar 7,7 miliar dolar AS dan pada kuartal kedua surplus sebesar 11,9 miliar dolar AS.

"Kinerja NPI masih cukup baik tetapi perlu diwaspadai kemungkinan defisit pada neraca transaksi berjalan jika arus modal asing kembali masuk ke pasar Indonesia dalam jumlah yang massif pada kuartal empat ini

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Rabu (9/11) tercatat mata uang rupiah menguat terhadap dolar AS menjadi 8.933 dibanding pada hari sebelumnya 8.895.

(KR-ZMF/S025)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011