Jakarta (ANTARA) - Petarung Regian Eersel sukses mempertahankan gelar juara dunia ONE Lightweight Kickboxing seusai mengalahkan Arian Sadikovic melalui keputusan bulat dalam laga bertajuk "ONE 156: Eersel vs. Sadikovic" di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Jumat malam .

Atas hasil yang diraih petarung Suriname-Belanda itu, berdasarkan data dari ONE Championship, Sabtu, Eersel sukses mempertahankan gelar juara dunia sebanyak empat kali. Selain itu, atas penampilan trengginasnya ia diganjar bonus penampilan US$50.000.

Sejak awal laga, Eersel memanfaatkan jangkauan panjang yang superior dan postur atletisnya lebih awal, mengancam penantangnya dengan banyak serangan ke arah lutut. Namun, Sadikovic meningkatkan intensitas di ronde kedua, menjatuhkan “The Immortal” seketika dengan serangan lututnya sendiri.

Sang Juara Dunia bertahan berhasil keluar dari tekanan dan kembali mendominasi di ronde ketiga dan keempat melalui aliran serangan dari arah luar lawannya.

Di ronde terakhir merupakan penentuan sebagai pemenang, Eersel terus melakukan tekanan ke Sadikovic yang dalam pertarungan tersebut ingin mematahkan rentetan kemenangan petarung jangkung itu.

Dengan kemenangan ke-19 berturut-turutnya secara keseluruhan, Eersel tetap tidak terkalahkan dalam ONE Super Series dan saat ini petarung Suriname-Belanda menunggu penantang baru.

Sementara itu, dalam laga pendukung utama, petarung fenomenal asal Swedia yang baru berusia 17 tahun Smilla Sundell mencatatkan rekor gemilang saat melawan bintang Filipina-Amerika Jackie Buntan. Ia sukses menjadi Juara Dunia ONE Women’s Strawweight Muay Thai yang pertama.

Buntan memulai laga dengan terukur dan melancarkan serangan tajam dari jarak jauh. Namun ancaman tanpa henti dari Sundell dengan cepat mengambil alih jalannya pertarungan. Remaja sensasional itu menekan diiringi dengan kombinasi serangan yang cepat dan kuat.

Setelah lima ronde, luka di wajah Buntan adalah bukti hasil kerja keras "The Hurricane", dan petarung Swedia bertubuh kurus itu mencetak kemenangan dengan keputusan bulat. Dengan kemenangan tersebut, Sundell menjadi Juara Dunia ONE termuda dalam sejarah dan membawa pulang bonus penampilan sebesar US$50.000 atas usahanya.

Berikut hasil lengkap laga dengan tajuk ONE 156: Eersel vs. Sadikovic :
Laga Utama

Kickboxing - Lightweight: Regian Eersel kalahkan Arian Sadikovic melalui keputusan bulat

Muay Thai - Strawweight: Smilla Sundell kalahkan Jackie Buntan melalui keputusan bulat

MMA - Catchweight (128 LBS): Jarred Brooks kalahkan Bokang Masunyane melalui submission (rear-naked choke) pada menit 4:39 ronde pertama

Muay Thai - Bantamweight: Liam Harrison kalahkan Muangthai PK.Saenchai melalui TKO pada menit 2:19 ronde pertama

MMA - Bantamweight: Song Min Jong kalahkan Chen Rui melalui submission (rear-naked choke) pada menit 4:26 ronde kedua

MMA - Strawweight: Danial Williams kalahkan Namiki Kawahara melalui keputusan bulat.


Baca juga: Delapan jagoan bakal bersanding di ONE Flyweight Muay Thai World GP
Baca juga: Joshua Pacio menanti lawan untuk pertahankan gelar ONE Championship
Baca juga: Regian Eersel tak akan tinggalkan topengnya saat pertahankan gelar



Laga Pembuka

MMA - Strawweight: Gustavo Balart kalahkan Yosuke Saruta melalui keputusan bulat

Kickboxing – Lighweight Heavyweight: Andrei Stoica kalahkan Giannis Stoforidis melalui keputusan terbanyak

Muay Thai - Atomweight: Anissa Meksen kalahkan Marie Ruumet melalui keputusan bulat

MMA - Flyweight: Windson Ramos kalahkan Woo Sung Hoon melalui keputusan bulat

MMA - Strawweight: Dayane Cardoso kalahkan Ayaka Miura melalui TKO pada detik 0:56 ronde kedua

MMA - Lightweight: Abraao Amorim kalahkan Dae Sung Park melalui TKO pada menit 1:20 ronde kedua

MMA - Welterweight: Jin Tae Ho kalahkan Agilan Thani melalui submission (kimura) pada menit 2:23 ronde pertama

Submission Grappling - Catchweight (143 LBS): Mikey Musumeci kalahkan Masakazu Imanari melalui rear-naked choke di menit 4:09

MMA - Featherweight: Keanu Subba kalahkan James Yang melalui keputusan bulat

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022