Merak, Banten (ANTARA) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan kelancaran perjalanan mudik tergantung pada tiga poin penting, pertama adalah prasarana infrastruktur yang tersedia, kedua regulasi/manajemen lalu lintas, ketiga adalah perilaku pengguna prasarana atau pemudik.

"Kelancaran perjalanan mudik tergantung pada tiga hal, pertama adalah prasarana infrastruktur yang tersedia, kedua regulasi/manajemen lalu lintas, ketiga adalah perilaku pengguna prasarana atau pemudik," ujar Menteri Basuki di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten pada Selasa. Menurut Menteri PUPR, Pemerintah sudah menyiapkan semua prasarana, regulasi untuk manajemen lalu lintas yang diapresiasi sudah detail pengaturannya.

"Sekarang tinggal perilakunya para pengguna jasa. Saya kira tinggal dikuatkan lagi sosialisasi regulasinya yang sudah disiapkan kepada para pemudik," kata Menteri Basuki. Menteri PUPR bersama Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menko PMK Muhadjir Efendi meninjau arus mudik Lebaran 2022 di Pelabuhan Merak,Cilegon, Banten pada Selasa (26/4).

Di Pelabuhan Merak, Menteri Basuki bersama Kapolri, Menhub dan Menko PMK meninjau sejumlah titik diantaranya Pos Terpadu Ops Ketupat Tahun 2022 Pelabuhan Merak, posko vaksin, Terminal Terpadu Merak, dan Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak. Selain melihat kondisi arus mudik dan pelayanan terhadap pemudik, pada kesempatan itu Kapolri bersama rombongan Menteri juga memastikan kesiapan jajaran Polri dari Polda hingga jajaran di bawah dalam menyambut arus mudik.

Dalam tinjauan tersebut Menteri Basuki mengapresiasi semua persiapan pengaturan manajemen lalu lintas yang telah dilakukan Kepolisian dan Kementerian Perhubungan untuk arus mudik Lebaran tahun 2022.

Baca juga: Mentri PUPR tinjau kesiapan mudik Lebaran di JTTS

Baca juga: Menteri PUPR promosikan jalur selatan Jawa jadi alternatif pemudik

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2022