Humas Arema Indonesia, Noor Ramadhan, Rabu mengatakan, laga pertama Arema melawan tim berjuluk "Mutiara Hitam" itu akan digelar pada 26 November 2011, dan termasuk laga berat sebab harus bertanding di kandang lawan.
Setelah itu, tim asuhan pelatih asal Bosnia, Milomir Seslija itu kembali bertandang meladeni tim asal Papua pada laga keduanya, yakni melawan Persidafon, Dafonsoro, pada 29 November 2011.
"Dua laga perdana kita dalam kompetisi resmi adalah tur ke Papua, hal ini menjadi laga berat sekaligus tantangan bagi Arema, sebab selain jaraknya yang cupuk jauh, waktu "recovery" (istirahat) usai menghadapi Persipura sangat pendek, yakni dua hari," katanya.
Meski demikian, Noor mengaku, Arema siap bertarung dan optimis mampu melewati dua laga ini, mengingat hasil uji coba yang dilakukan Arema terakhir kali menunjukan peningkatan permainan.
"Ada peningkatan permainan yang dari pemain Arema, sebab pada uji coba terakhir mereka berhasil menundukan Persedikab Kediri dengan skor 4-1 pada Sabtu (12/11)," katanya.
Kemenangan itu, melengkapi kemenangan sebelumnya yang diraih tim berjuluk "Singo Edan", yakni ketika melawan PS Putra Jaya menang dengan skor 5-1, dan menang 2-0 atas Madiun Putra.
Dengan adanya kemenangan pada laga uji coba terakhir, menjadi modal utama Arema untuk menghadapi kompetisi resmi, meski lawan tanding pertama yang dihadapi nanti adalah lawan berat, yakni Persipura dan Persidafon.
(ANT)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011
