Beberapa pejabat Pakistan mengatakan pesawat tanpa awak milik Amerika menembakkan empat rudal ke dalam daerah Razmak, 60 kilometer di sebelah selatan kota kecil utama di wilayah tersebut, Miranshah, di wilayah yang dijadikan kubu gerilyawan Taliban dan Al-Qaeda.
"Sasarannya adalah satu kompleks. Gerilyawan berada di satu ruang yang diserang. Empat orang tewas, tiga cedera," kata seorang pejabat senior Pakistan sebagaimana dikutip AFP --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis malam.
"Empat rudal ditembakkan ke kompleks di desa Badamshah," ia menambahkan.
Para pejabat memberi keterangan berbeda mengenai korban jiwa.Tiga sumber yang berbeda menyebutkan jumlah korban tewas beragam empat, lima dan tujuh.
Serangan baru tersebut dilancarkan sehari setelah satu serangan rudal AS merusak pangkalan Taliban Pakistan di perbatasan dengan Afghanistan di Waziristan Selatan, sehingga menewaskan sebanyak 18 gerilyawan termasuk beberapa orang yang diduga sebagai petempur Al-Qaeda, kata beberapa pejabat.
Para pejabat AS menyatakan daerah sabuk suku di Pakistan menjadi tempat berlindung bagi Taliban, yang selama 10 tahun memerangi tentara AS di Afghanistan, kelompok Al-Qaeda --yang merancang serangan terhadap Barat-- dan Taliban Pakistan, yang secara rutin membom Pakistan.
Waziristan Utara adalah daerah dengan reputasi paling buruk dari semua tujuh kabupaten suku semi-otonomi dan telah menjadi pusat utama tekanan AS atas pemerintah di Islamabad agar melakukan tindakan lebih keras terhadap gerilyawan Afghanistan.
Serangan Kamis adalah yang ke-64 yang dilaporkan terhadap daerah sabuk suku di Pakistan sepanjang tahun ini, demikian perhitungan AFP.
(Uu.C003)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011
