Kalau saja saya tidak kehilangan bola seperti itu, saya rasa ini akan menjadi pertandingan yang berbedaJakarta (ANTARA) - Bintang gaek Phoenix Suns Chris Paul mendapat kejutan pahit sebagai hadiah ulang tahun ke-37 ketika timnya menelan kekalahan 94-103 dari Dallas Mavericks dalam Gim 3 semifinal Wilayah Barat NBA di American Airlines Center, Jumat (6/5) waktu setempat.
Bukan saja kalah, Paul juga dipaksa oleh Mavericks tujuh kali kehilangan bola atau turnover pada dua kuarter pertama. Itu merupakan jumlah turnover terbanyak dalam satu paruh pertandingan sepanjang 17 tahun karier Paul di NBA.
"Rasanya tujuh turnover itu terjadi berurutan," kata Paul selepas pertandingan dikutip dari situs resmi NBA, Sabtu.
Baca juga: Luka Doncic dapat bantuan signifikan antar Mavericks bekuk Suns 103-94
"Kalau saja saya tidak kehilangan bola seperti itu, saya rasa ini akan menjadi pertandingan yang berbeda," ujarnya menambahkan.
Di paruh kedua pertandingan, Paul berhasil menghindari satu pun turnover, tapi Suns menemui hambatan akurasi tembakan yang turun drastis.
Paul berakhir dengan raihan 12 poin, sementara Suns mengkonversi 45 persen percobaan terbuka sembari merelakan catatan di atas 50 persen sepanjang playoff musim ini.
Bukan hanya sukses merusak perayaan ulang tahun ke-37 Paul, Mavericks juga berhasil membatasi ruang gerak bintang Suns lainnya, Devin Booker.
Baca juga: Suns vs Mavericks: Kebugaran Booker dan Doncic rumus seri nan intens
Booker hanya membukukan 18 persen tapi tercatat cuma dua kali melepaskan tembakan dari dalam busur, memperlihatkan betapa Mavericks begitu rapat menggalang pertahanan.
"Rasanya seperti bukan kami. Anda harus memberi kredit kepada lawan. Mereka berjuang keras dan mati-matian. Itulah keadaannya dan kami punya seri untuk dimenangkan," kata Booker.
Suns yang masih unggul 2-1 akan kembali melantai di kandang Mavericks untuk Gim 4 pada Minggu (8/5) waktu setempat.
Baca juga: Chris Paul mengaku kaget bisa torehkan rekor anyar playoff NBA
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022
