“Menjaga pola makan dengan nutrisi yang seimbang membantu menyehatkan semua sel-sel pada tubuh, termasuk pada saluran pencernaan,” ujar Susan dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis.
Dia menambahkan makanan yang kaya akan serat serta olahraga teratur menjadi kunci menyehatkan sel di tubuh. Selain itu, sistem pencernaan perlu mendapatkan sumber probiotik.
Baca juga: Makan buah dan sayur setiap hari demi jaga kesehatan saluran cerna
“Probiotik merupakan bakteri baik yang dapat ditemukan dalam makanan tertentu, yang membantu menjaga keseimbangan hidup mikro organisme secara tepat di saluran pencernaan,” ucapnya.
Kandungan lain yang dibutuhkan sistem pencernaan, di antaranya probiotik, cairan dan serat. Serat dapat ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Konsumsi cairan dibutuhkan minimal delapan gelas cairan setiap harinya. Sementara probiotik dapat ditemukan pada produk kedelai yang difermentasi seperti tempe, makanan acar dari mentimun yang difermentasi, serta suplemen makanan probiotik.
Sistem pencernaan, lanjut dia, memiliki peran besar dalam tubuh, mulai dari mencerna makanan menjadi nutrisi dan energi bagi tubuh, serta memisahkan dan membuang sisa makanan yang tidak bisa dicerna oleh tubuh.
Selain itu, saluran pencernaan adalah pemain kunci dalam kekebalan tubuh, karena dapat membantu melindungi tubuh dari serangan bakteri dan virus.
Baca juga: Konsumsi serat yang cukup dapat hindari risiko kanker usus besar
Baca juga: Pakar kesehatan: Perlu regenerasi sel tubuh manusia
“Banyak orang kurang memperhatikan kesehatan sistem pencernaan mereka, seperti terlalu sering mengonsumsi makanan olahan, makan dengan porsi terlalu banyak atau makan terlalu cepat, dan biasanya kita cenderung tidak terlalu memperhatikan sampai terjadi sesuatu yang salah,” tambah dia.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga pola makan dengan benar karena saluran pencernaan dirancang dengan baik untuk merawat sistem tubuh secara alami.
Pewarta: Indriani
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022
