Kupang, NTT (ANTARA News) - Brigadir Polisi Obaja Obweld Nakmofa, anggota Buser Polres Kupang Kota, NTT yang meninggal karena ditikam pencuri yang dia coba tangkap, dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Dharma Loka, Kota Kupang, Minggu siang.

Acara pemakaman didahului ibadat pemakaman di rumah duka di RT 08/ RW 03, Kelurahan Fontein, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang. Dilanjutkan upacara pemakaman secara dinas di TMP Dharma Loka dimulai tepat pukul 11.00 Wita dengan inspektur upacara Kapolres Kupang Kota AKBP Bambang Sugiarto.

Turut hadir pada acara tersebut Kapolda NTT Brigjen Pol Ricky Sitohang bersama seluruh jajaran perwira Polda NTT dan perwira Polres Kupang Kota bersama seluruh anggota polisi.

Kapolres Kupang Kota AKBP Bambang Sugiarto dalam amanatnya mengajak keluarga besar Brigpol Obaja untuk tidak larut dalam kesedihan, namun tetap tegar dan kuat menghadapi cobaan berpulangnya Brigpol Obaja ke pangkuan Tuhan.

"Kepada keluarga yang ditinggalkan atas nama Pimpinan Polri saya ingin mengucapkan terima kasih dan apresiasi karena telah memberikan seorang putra terbaik menjadi anggota polisi yang mampu mengayomi masyarakat," kata Bambang Sugiarto.

Ia menambahkan jajaran Kepolisian NTT merasa kehilangan seorang anggota polisi yang memiliki dedikasi tinggi untuk mempertahankan martabat kepolisian sebagai salah satu lembaga penegak hukum di Negara Indonesia.

Kapolda NTT Brigjen Polisi Ricky Sitohang melalui Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTT Kompol Antonia Pah mengatakan Brigpol Obaja seorang polisi yang baik dan bertanggungjawab melaksanakan tugas.

"Kami kehilangan seorang polisi yang memiliki dedikasi tinggi dan rela gugur di medan tugas," kata Pah.

Antonia Pah menjelaskan Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo menganugerahkan kenaikan pangkat luar biasa anumerta kepada Nakmofa.

Obaja meninggal dunia terkena tikaman benda tajam saat bertugas hendak menangkap seseorang yang diduga pencuri kendaraan bermotor di Jalan Frans Seda, di samping Gereja Menara Kesaksian, Kelurahan Fatululi, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, pada Kamis (1/12) sekitar pukul 23.30 WITA.

Almarhum Obaja meninggalkan seorang istri Yuliana Kore Uly dan dua orang anak yang masih balita yakni Pranza Blessa Nakmofa berusia dua tahun dan Ryesta Yoanita Nakmofa yang baru berusia satu bulan. (ANT)

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011