Santiago, Chile (ANTARA News) - Band rock Irlandia, U2, menerima penghargaan tahunan Ambassadors of Conscience dari Amnesty International, Minggu, di Stadion Nasional Chile, yang dulunya sangat terkenal sebagai pusat tahanan politik. Presiden terpilih Chile, Michelle Bachelet, seorang mantan tahanan politik pada dekade 1970-an, menyerahkan penghargaan itu kepada U2 dalam upacara sebelum band itu menggelar konsernya. Amnesty International mengemukakan penghargaan tersebut diberikan sebagai pengakuan terhadap para anggota band, Bono, Edge, Adam Clayton dan Larry Mullen, serta manajer mereka, Paul McGuinness, karena memanfaatkan musik dan kepopuleran mereka untuk memajukan hak azasi manusia lebih dari dua dasawarsa. Dalam beberapa tahun terakhir, pengadilan Chile telah mengadili dan menghukum puluhan perwira militer dan agen rahasia terkait pelanggaran hak azasi manusia dalam dekade 1970 dan 1980-an. Sebagian besar kasus itu ternyata sulit dibuktikan karena para perwira militer yang terlibat tetap tutup mulut. "Masih ada orang di negeri ini tetap membisu seribu bahasa dan mereka sakit dengan rahasia mereka... Dan saya katakan kepada mereka, inilah saatnya, awal dari Chile baru untuk membebaskanb diri anda dari berbagai rahasia itu dan bergerak maju," kata Bono, seperti dilaporkan Reueters. Sebelumnya Bono melakukan pertemuan dengan Presiden Ricardo Lagos yang sebentar lagi lengser dari jabatannya di Istana Nasional dan menerima medali kebudayaan dan artistik Pablo Neruda. U2 berada di Amerika Selatan dalam rangka rangkaian tur dunia mereka. (*)

Copyright © ANTARA 2006