Lebak (ANTARA News) - Pemerintah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, menyiapkan peralatan evakuasi menghadapi banjir tahunan untuk menghindari jatuhnya korban jiwa.

"Semua peralatan evakuasi dalam kondisi baik dan siap diterjunkan jika sewaktu-waktu banjir melanda wilayah Lebak," kata Wakil Bupati Lebak Amir Hamzah di Rangkasbitung, Jumat.

Ia mengatakan, pemerintah daerah sudah menyiapkan berbagai peralatan evakuasi menghadapi banjir sehubungan tibanya musim hujan, bahkan diperkirakan akan terjadi siklus lima tahunan.

Peralatan evakuasi tersebut di antaranya puluhan perahu motor, pakaian pelampung, tenda, dan peralatan dapur.

Selain itu juga mobil ambulans, obat-obatan dan kebutuhan pangan untuk membantu korban banjir.

Saat ini, peralatan evakuasi berada di gudang Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan siap dipakai jika terjadi banjir.

Ia menyebutkan, hingga saat ini Kabupaten Lebak merupakan daerah "langganan" banjir, apabila musim hujan karena terdapat daerah aliran sungai (DAS).

Daerah rawan banjir tersebut tersebar di Kecamatan Wanasalam, Banjarsari, Rangkasbitung, Warunggunung, Cileles, Cibadak, dan Leuwidamar karena mereka terdapat Sungai Ciujung, Cidurian, Ciberang, Cimadur, dan Cisimeut.

"Jika hujan secara terus menerus biasanya daerah bantaran sungai terkena banjir akibat luapan sungai itu," katanya.

Pemerintah daerah mengimbau warga yang tinggal di daerah aliran sungai dominta waspada jika hujan terus menerus malam hari, sebaiknya mengungsi ke tempat lebih aman karena khawatir terjadi banjir bandang.

"Dengan waspada ini tentu bisa menghindari korban jiwa korban banjir,"ujarnya. Sementara itu, Koordinator Unit Analis Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang, Halim Perdanakusumah, mengatakan, diperkirakan puncak hujan terjadi awal 2012 karena saat ini curah hujan masih relatif normal.

Kemugkinan bisa saja awal 2012 terjadi siklus lima tahunan sehingga bisa menimbulkan banjir.

Sebab wilayah Kabupaten Lebak dan Pandeglang merupakan daerah banjir jika musim hujan.

"Kami minta warga Lebak dan Pandeglang yang tinggal di daerah rawan banjir agar meningkatkan kewaspadaan jika diguyur hujan terus menerus," katanya. (MSR/M009)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011