Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membelikan kursi roda untuk seorang lanjut usia yang tidak bisa berjalan di Desa Serut, Kabupaten Sukoharjo, saat kunjungan kerja pengecekan Program Rumah tidak Layak Huni (RTLH).
"Ini siapa Bu? Ibunya ya? Sakit apa gimana kok tiduran saja?" tanya Ganjar saat melihat kondisi di dalam rumah Rini Pujiastuti, warga penerima bantuan Program RTLH Desa Serut, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Rabu.
Kepada Ganjar, Rini mengatakan jika yang terbaring di ranjang itu merupakan ibunya dengan nama panggilan Mbah Kinem (80).
"Beliau tidak sakit Pak, hanya sudah sepuh dan tidak bisa berjalan jika tidak dibantu," ujar Rini, dalam bahasa Jawa.
Ganjar kemudian menawarkan kepada Rini apakah mau dibelikan kursi roda untuk ibunya.
Rini hanya bisa mengangguk, sambil terus mengucapkan terima kasih kepada orang nomor satu di Pemprov Jateng itu.
"Ya nanti biar dibelikan kursi roda nggih, biar ibunya bisa keluar kamar, jalan-jalan di depan rumah," katanya.
Terkait dengan Program RTLH, Ganjar mengaku mempercepat capaiannya dan hampir tiap hari dirinya berkeliling ke sejumlah daerah untuk memberikan bantuan pada masyarakat yang membutuhkan perbaikan rumah agar layak huni.
"Program RTLH ini memang kami dorong, seperti di Desa Serut ini, kata pak kades masih ada 14 rumah lagi, kami terus percepat agar segera tuntas," ujarnya.
Segala kekuatan, lanjut Ganjar, akan dioptimalkan pada Program RTLH dengan tidak hanya menggunakan anggaran dari pemerintah, seperti APBN maupun APBD, namun juga dari sektor lain, seperti tanggung jawab sosial perusahaan, filantropi, dan Baznas.
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2022
