Surabaya (ANTARA) - Pesepak bola Persis Solo Samsul Arif Munip menyebut suporter Persebaya, Bonek Mania, tetap menjadi bagian dari hidup dan perjalanan karirnya.

“Selalu spesial bermain di hadapan bonek. Bagaimanapun juga, bonek tetap menjadi bagian hidup saya ke depan,” ujarnya kepada wartawan, Senin.

Samsul Arif adalah pemain Persebaya di Liga 1 musim kompetisi 2021/2022 yang sukses mengantarkan tim duduk di peringkat lima klasemen akhir.

Meski sudah berusia 37 tahun, namun sebanyak 11 gol dicetak dan mengantarkannya sebagai salah seorang striker lokal terbaik musim lalu.

Namun, pada musim ini pemain kelahiran Bojonegoro tersebut membela Persis Solo dan harus merasakan bermain di hadapan puluhan ribu bonek mengenakan seragam lawan.

Pada pertandingan uji coba bertajuk “Surabaya 729 Game” di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (22/5) malam, Samsul Arif melesakkan dua gol untuk membawa timnya menaklukkan tuan rumah dengan skor akhir 1-2.

Selama sekitar 85 menit di lapangan, Samsul Arif kerap mendapat siulan dari suporter yang sepertinya merasa kecewa dengan kepindahan sang pemain.

“Saya tidak masalah teman-teman bonek ada yang begitu, sebab itu menunjukkan kecintaan mereka terhadap tim. Saya pikir wajar,” ucap striker mungil yang pernah berseragam Timnas Indonesia tersebut.

Sementara itu, setelah bermain di hadapan penonton, Samsul Arif mengaku senang karena setelah dua tahun bermain bola tanpa disaksikan suporter langsung di stadion.

“Pertandingan itu seolah membuat saya menjadi pemain sepak bola sesungguhnya karena dilihat penonton,” katanya.

Pertandingan uji coba Persebaya melawan Persis berakhir dengan skor 1-2. Satu gol tuan rumah dicetak Januar Eka melalui sundulan kepala.

Baca juga: Persis Solo kalahkan tuan rumah Persebaya di laga uji coba
Baca juga: Persis Solo merasa terhormat jadi bagian Hari Jadi 729 Surabaya

 

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022