"Ngotot dalam artian menghalalkan segala cara. Jadi, jangan pilih orang yang ngotot, tapi jangan juga pilih orang yang hanya diam-diam," katanya di Makassar, Kamis.
Roem yang juga salah satu kandidat calon wakil gubernur pendamping Syahrul Yasin Limpo (SYL) untuk pilkada Sulsel, mengatakan, tidak bagus jika terlalu berambisi dalam mendapatkan jabatan.
Politikus senior Partai Golkar yang juga mantan Bupati Sinjai dua periode ini mengemukakan ingin maju di Pilkada setelah mendapat desakan dari sejumlah kalangan termasuk desakan dari bawah.
Ia pun mengaku tidak tahu bahwa baliho-balihonya yang tertulis Kak Roem sudah terpajang di seluruh penjuru Kota Makassar, dan di kabupaten/kota. (ANT)
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2011
