Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Jokowi menyempatkan diri berboncengan mengendarai sepeda motor listrik menuju Kampung Mola dalam rangkaian kunjungan kerja di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Kamis.

Keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden yang diterima di Jakarta menyebutkan bahwa Presiden dan Ibu Negara awalnya menumpangi mobil jip terbuka saat menuju Kampung Mola untuk penyerahan sertifikat tanah kepada masyarakat.

Namun mendekati lokasi acara, keduanya turun dari mobil jip dan berganti mengendarai sepeda motor listrik berwarna putih untuk menyusuri jalanan berjarak sekitar 1,5 kilometer, termasuk yang permukaan jalannya terbuat dari kayu, mengingat Kampung Mola yang berada di atas permukaan laut.

Kampung Mola terletak di Pulau Wangiwangi, yang oleh warga setempat lebih akrab disebut sebagai Wanci, dan merupakan perkampungan yang dihuni oleh Suku Bajo di Wakatobi.

Kampung terapung itu terletak sekitar 28 kilometer dari Bandara Matahora.

Perjalanan Presiden yang memboncengkan Ibu Negara di atas sepeda motor listrik juga menjadi pemandangan tersendiri bagi warga Kampung Mola yang menyapa Kepala Negara dari rumah masing-masing.

Setibanya di lokasi acara, Presiden Jokowi beserta Ibu Negara menyerahkan sertifikat kepada sejumlah perwakilan dan menyempatkan diri berdialog dengan masyarakat.

"Simpan semuanya, jangan sampai sertifikatnya malah hilang," kata Presiden berpesan kepada masyarakat penerima sertifikat.

Ini bukan kali pertama Presiden dan Ibu Negara berboncengan mengendarai sepeda motor listrik. Sebelumnya dalam rangkaian kunjungan kerja di Kabupaten Asmat, Papua, pada April 2018 hal serupa juga dilakukan Presiden.

Kala itu, Presiden dan Ibu Negara menaiki sepeda motor listrik serupa hanya sesaat setelah mendarat dari helikopter kepresidenan Super Puma di Pelabuhan Ewer tepian Sungai Aswet, Agats, menempu jarak sekira 6-7 kilometer menuju Kampung Kayeh.

Baca juga: Presiden coba sepeda motor listrik buatan ITS

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2022