Sorong (ANTARA) - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam ( BBKSDA) Papua Barat melepaskan sebanyak 30 reptil hasil sitaan di kawasan Taman Wisata Alam Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, Selasa.

Kepala BBKSDA Papua Barat, Budi Mulyanto mengatakan bahwa reptil yang di lepas liar di kawasan Taman Wisata Alam Kota Sorong tersebut adalah biawak dan ular. Sebagai besar adalah satwa endemik Papua.

Puluhan biawak dan ular tersebut adalah hasil operasi BBKSDA Papua Barat bersama dengan pihak kepolisian Polres Sorong Kota.

Baca juga: BKSDA Kalimantan Barat lepasliarkan satu orangutan ke hutan lindung

Ia menjelaskan bahwa puluhan biawak dan ular hasil operasi tersebut telah melewati proses karantina dan dinyatakan sudah dapat dilepas liar ke alam habitatnya.

Dikatakan bahwa puluhan reptil hasil sitaan tersebut adalah jenis tidak beracun atau berbisa sehingga dilepas liar di Taman Wisata Alam Kota Sorong.

Menurut dia, satwa yang di lepas liar di kawasan Taman Wisata Alam Kota Sorong mendapatkan pengawasan dan pengamanan dari petugas yang menjaga kawasan tersebut dari aktivitas orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

Selain itu, tambah dia, pengawasan dan pengamanan kawasan konservasi Taman Wisata Alam Kota Sorong juga dibantu oleh pihak kepolisian dan TNI serta masyarakat adat setempat.

Baca juga: Mensos lepasliarkan satwa langka di Tahura Menumbing Bangka Barat

Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022