Sydney (ANTARA News) - Petugas penjinak bom dipanggil ke kedutaan besar Prancis dan Israel di Australia, Senin menyusul ditemukannya paket mencurigakan yang belakangan diketahui tidak berbahaya.

Polisi mengatakan tim penjinak bom yang diberangkatkan menuju pos diplomatik di Canberra menetapkan bahwa benda-benda tersebut tidak mencurigakan dan penutupan jalan di seputar kedutaan dicabut, kata juru bicara polisi, lapor AFP.

Tidak jelas apakah insiden tersebut terkait.

Kedubes Prancis mengatakan drama tersebut dipicu oleh seorang kurir bingkisan yang mengantarkan barang tersebut pada Senin pagi.

Gedung kedubes dikosongkan sementara polisi memeriksa bingkisan tersebut namun dinyatakan tidak berbahaya, tambahnya.

Kedubes Israel tidak segera menanggapi ketika diminta komentarnya.

Letak gedung kedubes berdekatan satu sama lainnya di Yarralumla, sebuah kota satelit Canberra yang menjadi rumah sejumlah besar misi asing. (K004)

Penerjemah: Kunto Wibisono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2012