Kolaborasi ini terdiri dari berbagai aspek antara lain peningkatan akses pembiayaan melalui skema channeling atau referral dan dukungan teknologi untuk pemanfaatan credit scoring calon penerima pembiayaan berbasis data fintech
Jakarta (ANTARA) -
ALAMI Group sebagai peer to peer lending syariah mengakuisisi PT BPRS Cempaka Al Amin dan mentransformasikannya menjadi Hijra Bank.
 
"Kolaborasi ini terdiri dari berbagai aspek antara lain peningkatan akses pembiayaan melalui skema channeling atau referral dan dukungan teknologi untuk pemanfaatan credit scoring calon penerima pembiayaan berbasis data fintech," kata CEO & Founder ALAMI Group Dima Djani dalam webinar "Arah Maju Transformasi Digital BPRS di Indonesia" yang dipantau di Jakarta, Kamis.
 
Penggunaan dana pihak ketiga BPR sebagai dana untuk penerima pembiayaan fintech, serta pelaksanaan akses transaksi pemindahbukuan dan pembayaran melalui infrastruktur fintech juga termasuk dalam kolaborasi kedua entitas.
 
Proses transformasi dan adopsi teknologi BPRS Hijra ALAMI (Hijra Bank) ini, lanjut Dima, membawa dampak langsung terhadap pertumbuhan kinerja BPRS.
 
“Akuisisi di 2021 ini mempercepat proses bisnis dan menempatkan nasabah sebagai fokus utama bisnis (customer oriented). Penambahan modal yang dilakukan ALAMI Group kepada Hijra Bank menjadi Rp15 miliar membuat perusahaan tersebut menjadi lebih optimal dalam menjalankan aktivitas bisnis, dan hasilnya, aset Hijra Bank tumbuh 139 persen year-on-year hingga lebih dari Rp92 miliar pada Mei 2022,” jelas Dima.
 
Prinsip syariah pun terus digaungkan melalui produk-produk dari ALAMI Group termasuk melalui Hijra Bank agar masyarakat dapat mengelola keuangannya dengan lebih baik adil, transparan, dan memudahkan, sehingga memberikan dampak positif yang lebih luas kepada masyarakat secara umum.
 
Tren kolaborasi dan pengembangan bersama antara BPRS dan teknologi finansial membuat harapan baru bagi BPRS untuk turut serta dalam transformasi digital.
 
Sebagai regulator, Otoritas Jasa Keuangan juga ikut mendorong BPR dan BPRS masuk ke dalam ekosistem sistem pembayaran berbasis digital atau melakukan penghimpunan dana di pasar modal melalui penawaran umum atau initial public offering (IPO).

Baca juga: OJK akan terus perkuat struktur BPR dan BPRS
Baca juga: Legislator dukung BPR cari pendanaan di pasar modal
Baca juga: LPS imbau BPR-BPRS adaptif tranformasi digital

 

Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022