Api berasal dari rumah dinas dalam kondisi kosong dan menjalar ke bengkel kerja
Agam, Sumbar (ANTARA) - Gedung Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Lubukbasung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, terbakar pada Jumat sekitar pukul 10.20 WIB, total kerugian diperkirakan mencapai Rp3,55 miliar.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Agam, Afri Yunanda di Lubukbasung, Jumat, mengatakan api membakar bangunan rumah dinas, bengkel kerja otomotif, mobil praktik, peralatan praktik dan kantin.

"Api berasal dari rumah dinas dalam kondisi kosong dan menjalar ke bengkel kerja. Penyebab kebakaran sedang dalam penyelidikan oleh pihak berwajib," katanya.

Ia mengatakan Satpol PP Damkar Agam mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran dengan mengerahkan 20 petugas.

Baca juga: Bunga rafflesia kembali mekar di halaman rumah warga Agam Sumbar

Pemadaman juga melibatkan anggota Satpol PP, TNI, Polres Agam, PMI, pihak sekolah dan masyarakat.

"Anggota berusaha semaksimal mungkin memadamkan api, sehingga api bisa dipadamkan sekitar pukul 12.00 WIB," katanya.

Akibat kejadian itu, SMKN 2 Lubukbasung mengalami kerugian Rp3,55 miliar dan tidak ada korban jiwa.

Sementara Pelaksana Tugas Kepala SMKN 2 Lubukbasung, Daflis Eka Putra menambahkan api sudah besar diketahui dan pihaknya tidak mengetahui penyebab kebakaran itu.

Baca juga: Warga Koto Kaciak Agam tewas tenggelam di Danau Maninjau saat mancing

"Kami tidak mengetahui penyebab kebakaran itu dan hanya melihat api sudah besar," katanya.

Ia mengakui di ruang bengkel kerja sedang ada 96 siswa kelas 11 melakukan praktik. Mereka langsung berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri.

Mereka mencari lokasi lebih aman untuk menyelamatkan diri di komplek sekolah.

"Tidak ada korban jiwa dan siswa dalam kondisi selamat," katanya. 

Baca juga: Bupati Agam resmikan program kampung Inggris di lima nagari

 

Pewarta: Altas Maulana
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022