dari permukaan tanah sampai ke bawah kira-kira 25 meter, itu membuat nafas sesak
Cirebon (ANTARA) - Ayah dan anak tewas di dalam sumur sedalam 25 meter di Desa Cirebon Girang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Minggu.

Berdasarkan informasi pada pukul 16.00 WIB sang ayah, Sholikhin (49) saat sedang bekerja menguras tiba-tiba lemas dan berusaha naik namun akhirnya terjatuh. Kemudian Andri Khorudin (19) sang anak mencoba menolong korban namun juga ikut terjatuh.

"Alhamdulillah setelah tiga jam kami melakukan evakuasi akhirnya kedua korban berhasil diangkat," kata Komandan Tim Rescue Pos SAR Cirebon Edy Pamungkas di Cirebon, Minggu.

Baca juga: Dua orang diduga tewas keracunan gas dalam sumur di Jepara
Baca juga: Empat warga Lombok Tengah tewas di dalam sumur tua

Sementara Komandan Operasi Damkar Kota Cirebon Ramadi mengatakan saat melakukan evakuasi kepada kedua korban, memang mengalami sedikit kendala, adanya benjolan bebatuan serta ruang yang sempit.

Sehingga, pihaknya hanya bisa melakukan evakuasi ke dalam sumur seorang diri, namun kedua korban akhirnya dapat dievakuasi meskipun dalam keadaan meninggal dunia.

"Sumur ini sempit, dan dalamnya dari permukaan tanah sampai ke bawah kira-kira 25 meter, itu membuat nafas sesak, tapi kami sudah mempersiapkan dengan alat bantu, jadi alhamdulillah bisa dievakuasi," katanya.

Adapun unsur SAR yang terlibat saat evakuasi antara lain dari Pos SAR Cirebon, Damkar Kota Cirebon, dan BPBD Kabupaten Cirebon.

Baca juga: Seorang warga tewas terperosok sumur 12 meter di Jakarta Timur

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022