Surabaya (ANTARA) - Lembaga survei Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) mencatat terdapat nama Heru Tjahjono sebagai salah seorang yang berpotensi muncul pada bursa Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2024.

"Yang menarik adalah munculnya nama Heru Tjahjono dengan raihan suara 2,25 persen," ujar Direktur ARCI Baihaki Sirajt saat paparan hasil survei di Surabaya, Rabu.

Menurut dia, nama Heru disebut-sebut oleh mayoritas responden di wilayah "Mataraman", atau yang mencakup daerah di bagian barat Jawa Timur.

"Heru pernah menjabat Bupati Tulungagung dua periode dan itu sangat mempengaruhi," ucap dia.

Baca juga: ARCI paparkan hasil survei elektabilitas PKB masih tertinggi di Jatim

Selain pernah menjabat sebagai orang nomor satu di Pemkab Tulungagung, Heru Tjahjono pernah menduduki beberapa posisi di birokrasi Pemprov Jatim, seperti Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, serta Sekdaprov.

Setelah sempat diperpanjang masa jabatannya sebagai Pelaksana Harian (Plh) Sekdaprov, Heru kini sudah pensiun sebagai seorang birokrat.

Salah satu jabatannya saat ini adalah Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) Jatim.

Sementara itu, ARCI juga mencatat elektabilitas Khofifah Indar Parawansa sebagai yang tertinggi sebagai calon gubernur dibandingkan nama-nama figur lainnya.

Beberapa nama berpotensi lainnya adalah Emil Elestianto Dardak yang saat ini menjabat sebagai Wagub dan Ketua Demokrat Jatim, lalu Ketua PDI Perjuangan Jatim Kusnadi dan Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad.

Selain itu, ada juga nama Ketua Golkar Jatim M Sarmuji, Ketua PKB Jatim Abdul Halim Iskandar, Ketua PPP Jatim Mundjidah Wahab, termasuk Wali Kota Pasuruan yang juga Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul).

"Saat ini, elektabilitas Khofifah Indar Parawansa masih dominan (31,25 pesen), belum ada calon atau nama lain yang mendekati," ucap Baihaki.

Dikonfirmasi terpisah, Heru Tjahjono merasa terhormat namanya disebut-sebut sebagai salah catu figur calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim 2024.

"Terima kasih karena saya muncul. Ini adalah suatu kehormatan," kata Pak Carik, sapaan akrabnya.

Survei ARCI dilakukan pada 25 Juni 2022 hingga 10 Juli 2022 di 38 Kabupaten/Kota Jatim dengan jumlah responden proporsional.

Survei ini menggunakan mutistage random sampling dengan jumlah responden sebanyak 1.200 orang, margin of error sebesar kurang lebih 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.


Berikut hasil survei ARCI elektabilitas calon yang berpotensi mengikuti Pilkada Jatim 2024:

1. Khofifah Indar Parawansa: 31,25 persen
2. Emil Elestianto Dardak: 10,91 persen
3. Tri Rismaharini: 7,09 persen
4. Saifullah Yusuf: 6,50 persen
5. Anwar Sadad: 5,25 persen
6. Abdul Halim Iskandar: 5,08 persen
7. Bambang DH: 4,41 persen
8. Azwar Anas: 3,75 persen
9. Sarmuji: 3,42 persen
10. Puti Soekarno: 2,91 persen
11. Kusnadi: 2,71 persen
12. Thoriqul Haq: 2,42 persen
13. Heru Tjahjono: 2,25 persen
14. Irwan Setiawan: 2,08 persen
15. Fadhil Muzaki: 1,8 persen
16. Masfuk: 0,91 persen
17. Mundjidah Wahab: 0,8 persen
Tidak menjawab: 6,42 persen

Baca juga: Kota Kediri dapat penghargaan dari BPJS Kesehatan Jatim capaian UHC
Baca juga: PSSI minta Asprov Jatim jaga stabilisasi dan kondusivitas sepak bola

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2022