Jakarta (ANTARA) - Presiden China Xi Jinping pada Sabtu (30/7) menyampaikan pesan belasungkawa kepada Presiden Filipina Ferdinand Romualdez Marcos atas bencana gempa bumi yang mengguncang negara di Asia Tenggara itu.

Dalam pesannya, Xi mengatakan dia terkejut saat mengetahui bahwa gempa tersebut telah menelan korban jiwa dan mengakibatkan kerugian harta benda.

Atas nama pemerintah dan rakyat China serta dirinya sendiri, Xi menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas tewasnya warga Filipina sekaligus simpati yang tulus bagi keluarga yang ditinggalkan dan korban yang terluka.

Xi juga mengungkapkan keyakinan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Marcos dan pemerintah Filipina, masyarakat di daerah yang dilanda gempa pasti akan mampu mengatasi bencana dan membangun kembali rumah mereka.

Sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 7,1 menghantam Pulau Luzon, Filipina, pada Rabu (27/7), menurut Survei Geologi AS (USGS), dan getarannya terasa kuat di Ibu Kota Manila.

USGS mengatakan pusat gempa berada sekitar 11 kilometer arah timur-tenggara dari kota Dolores dengan kedalaman 10 km. Gempa terjadi pada Rabu pukul 8.43 waktu setempat (7.43 WIB).



 

Pewarta: Xinhua
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2022