"Kita belum ada bertemu dengan pelatih usai pertandingan uji coba dengan PSPS Riau pada Rabu (17/8) lalu yang berakhir imbang. Saya rasa banyak evaluasi yang harus dilakukan dan ini akan kita bicarakan," kata dia di Padang, Jumat.
Dia mengatakan Semen Padang memang tidak kebobolan namun lini serang mereka menghadapi masalah.
"Sisi serang kita terlihat lemah dan ini yang harus dievaluasi lalu diperbaiki lagi sedemikian rupa agar siap menghadapi kompetisi nanti," kata Win.
Apalagi dalam Grup Barat Liga 2 setiap pertandingan adalah final agar menjaga kesempatan lolos ke babak berikutnya.
"Kita menargetkan lolos ke Liga 1 dan ini dimulai persiapan dari sekarang agar penampilan di kompetisi semakin membaik dan mampu meraih hasil optimal di setiap laga," kata dia.
Baca juga: Semen Padang tergabung dalam Grup Barat Liga 2
Win juga mengatakan belum terpikir menambah pemain depan karena bergantun kepada pelatih.
"Target kita lolos ke Liga 1 dan dalam format tiga wilayah ini target tim juga tidak berubah,"kata dia.
Pelatih kepala Semen Padang FC Delfiadri mengatakan persoalan penyelesaian akhir menjadi momok tim dalam uji coba menghadapi PSPS Riau.
Dia akan mengevaluasi tim dengan melakukan latihan dan juga uji tanding dengan tim lokal di Padang.
Taktik bertahan total yang dimainkan PSPS Riau membuat pemain Semen Padang kerepotan membongkar pertahanan mereka.
"Ini juga kita evaluasi bagaimana membongkar sistem pertahanan compact defend yang digunakan lawan," kata Delfiadri.
Baca juga: Persib Bandung tunjuk Luis Milla sebagai pelatih baru
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022
