Semarang (ANTARA News) - Mantan aktivis 1990-an dan 1998 yang tergabung dalam organisasi massa Benteng Kedaulatan (BK) mendorong cucu Panglima Besar Jenderal Soedirman, Bugiakso menjadi calon presiden alternatif pada Pemilihan Presiden 2009. "Saat ini masyarakat sudah jenuh dengan tokoh-tokoh yang ada dan membutuhkan calon alternatif," kata Ketua Umum BK Farhan Effendy disela acara deklarasi dan pelantikan Dewan Pimpinan Provinsi BK Jateng di Gedung Joeang Jalan Pemuda Semarang, Jumat. Farhan mengatakan, Bugiakso merupakan sosok yang pantas untuk diusung karena memiliki semangat untuk melakukan perubahan. Terkait kendaraan partai, lanjut Farhan, jika Bugiakso mendapat dukungan 30 hingga 40 persen dari rakyat maka partai politik yang justru akan memperebutkannya. "BK secara resmi akan mendeklarasikan Bugiakso sebagai calon presiden alternatif pada 1 Februari 2009 di Monumen Yogya Kembali, Yogyakarta," katanya. Bugiakso saat ini menjabat sebagai Ketua Jenderal Soedirman Center (JSC) dan Ketua Umum Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBP3). Farhan menjelaskan, deklarasi BK di Semarang, Jateng merupakan pendeklarasian yang ketiga setelah diselenggarakan di Jakarta dan Yogyakarta. "Dalam waktu tiga bulan, BK akan dideklarasikan di 33 provinsi," katanya. Dalam kesempatan tersebut, Bugiakso menyatakan siap dicalonkan menjadi calon presiden alternatif. "Saya siap dicalonkan dan saya akan membawa program perjuangan semesta yakni sebelas perjuangan aksi menuju rakyat tidak menderita," katanya. Bugiakso mengaku sudah ada partai politik yang mendekatinya dan akan mencalonkannya. "Ada partai baru yang akan mencalonkan. Akan tetapi, nanti saja akan saya sebutkan pada acara deklarasi di Yogyakarta 1 Februari 2009," kata Bugiakso yang mensosialiasikan dirinya melalui friendster dan blog.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009