Badung (ANTARA) - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) menyampaikan pihaknya masih bernegosiasi dengan Asosiasi Komite Olimpiade Nasional (ANOC) untuk memasukkan pencak silat dalam daftar cabang olahraga yang dipertandingkan di ANOC World Beach Games di Bali pada 5–12 Agustus 2023.

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari saat 1st Technical Delegate Meeting ANOC World Beach Games Bali 2023 di Kuta, Badung, Bali, Minggu, menyampaikan suatu cabang olahraga dapat dipertandingkan apabila olahraga itu ada di lima benua dan aktif dipraktikkan di lima benua.

“Ini masih dalam bentuk negosiasi (pencak silat masuk daftar cabang olahraga ANOC World Beach Games Bali 2023),” kata Raja Sapta Oktohari menjawab pertanyaan wartawan.

Sejauh ini, total ada 14 cabang olahraga yang dipertandingkan di ANOC World Beach Games 2023 di Bali, yang 10 di antaranya merupakan cabor wajib dan empat lainnya merupakan cabor tambahan.

10 cabang wajib itu yaitu aquathlon, beach handball (Bola Tangan Pantai), Beach Soccer (Sepak Bola Pantai), Beach Tennis (Tenis Pantai), Beach Volleyball 4x4 (Voli Pantai 4x4), Beach Waterpolo (Polo Air), Beach Wrestling (Gulat), Karate - Beach Kata, Kiteboard, dan Open Water Swimming.

Empat cabang tambahan di ANOC World Beach Games 2023 di Bali, yaitu Bola Basket 3x3, Air Badminton, Rowing, dan Surfing (Selancar).

Indonesia untuk pertama kalinya ditunjuk sebagai tuan rumah ANOC World Beach Games 2023 yang seluruh pertandingan bakal berlangsung di Bali pada 5–12 Agustus. Tidak hanya itu, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah Sidang Umum Asosiasi Komite Olimpiade Nasional (ANOC General Assembly) pada 13–15 Agustus 2023.

Games Operation Coordinator 2nd ANOC World Beach Games 2023 Richard Sambera pada pertemuan yang sama menyampaikan bakal ada 1.554 atlet dari 100 negara yang akan bertanding di 14 cabang olahraga.

“Ini unik sekali, yang sudah kita lakukan di Asian Games dan Asian Paragames ruang lingkupnya Asia, sekarang dunia,” kata Richard Sambera.

Sejauh ini, penyelenggara yaitu KOI dan ANOC belum menentukan lokasi pertandingan. Walaupun demikian, ada tiga lokasi yang telah dilirik dan dinilai potensial, yaitu di Nusa Dua, Kuta, dan Jimbaran, yang seluruhnya berlokasi di Kabupaten Badung.

“Sejauh ini kami sudah melihat beberapa tempat. Ada beberapa klaster yang punya potensi besar, mulai dari daerah Kuta, Jimbaran, dan kami melihat potensi karena pantainya juga bagus di Nusa Dua juga ada,” kata Richard.

Meskipun belum ada tempat yang dipilih, tetapi penyelenggara telah menentukan lokasi upacara pembukaan ANOC World Beach Games pada 5 Agustus 2023, yaitu di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park.

Di acara pembukaan, penyelenggara bakal menampilkan pertunjukan budaya Bali dan daerah lain di Indonesia serta acara hiburan modern lainnya.

“GWK tempat yang sangat ikonik di Bali. Ini bakal menjadi tempat pembukaan yang unik,” kata dia.

Baca juga: Tiga daerah di Bali potensial jadi venue World Beach Games 2023
Baca juga: WBG 2023 Bali percepat pemulihan ekonomi dan pariwisata

 

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022