Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan jantung dan penyakit tidak menular lainnya dengan menerapkan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas).

"Salah satu upaya memelihara kesehatan jantung adalah dengan menerapkan gerakan hidup sehat seperti olahraga, menjaga pola makan, dan tidak merokok," kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto ketika dihubungi dari Jakarta, Selasa.

Agus mengatakan, peringatan Hari Jantung Sedunia yang diperingati setiap tanggal 29 September merupakan momentum yang tepat untuk menggaungkan Germas.

"Pemerintah pada saat ini tengah menggalakkan kembali gerakan masyarakat hidup sehat atau Germas guna mencegah penyakit tidak menular seperti jantung, diabetes, stroke dan lain sebagainya," katanya.

Baca juga: Peneliti: Hari Jantung Sedunia momentum perkuat sosialisasi Germas

Hal ini, kata dia, sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat dalam rangka mendorong masyarakat untuk mengutamakan paradigma sehat yang promotif dan preventif.

Germas meliputi tujuh langkah, yakni melakukan aktivitas fisik, makan buah dan sayur, tidak merokok, tidak mengonsumsi minuman beralkohol, melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan, dan menggunakan jamban.

"Dalam kaitan dengan peringatan Hari Jantung Sedunia, pemerintah ingin meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat bahwa penerapan Germas sangat penting untuk menjaga kebugaran tubuh dan mencegah berbagai masalah kesehatan, salah satunya penyakit jantung," kata Agus.

Baca juga: Dokter: Hari Jantung Sedunia ingatkan pentingnya gaya hidup sehat

Agus menambahkan bahwa membudayakan gaya hidup sehat sangat bermanfaat untuk menjaga dan meningkatkan kualitas hidup setiap individu dan juga keluarganya.

"Jika dikaitkan dengan kesehatan jantung, misalnya, dengan melakukan aktivitas fisik atau berolahraga secara rutin, maka jantung bisa sehat, kualitas hidup meningkat, jantungmu itu menentukan kehidupan keluargamu, termasuk ekonomimu," katanya.

Memelihara kesehatan jantung, kata dia, membutuhkan waktu yang lama dan gaya hidup sehat yang konsisten.

Baca juga: Dokter: Kurang bergerak bisa tingkatkan risiko gangguan jantung

"Oleh karena itu sangat penting menerapkan Germas, karena di dalam Germas terdapat ajakan untuk mengecek kondisi kesehatan dan beraktivitas fisik, termasuk pemeriksaan gula darah, tensi darah, hingga olahraga secara rutin," katanya.

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022