dampaknya bisa jadi sepanjang hayatJakarta (ANTARA) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) memberangkatkan sebanyak 24 mahasiswa penerima beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards for Vocational Edition (IISMAVO).
“Kami berharap para penerima beasiswa ini dapat memahami peran mereka sebagai pemuda bangsa selama menjalani kegiatan IISMAVO,” ujar Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi (APTV), Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Beny Bandanadjaja, di Jakarta, Senin.
Beny juga meminta agar para mahasiswa bersungguh-sungguh dan bersemangat dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab sebagai pelajar, duta budaya, dan duta vokasi Indonesia di negara tujuan.
Para mahasiswa yang berasal dari 18 perguruan tinggi penyelenggara pendidikan vokasi tersebut akan belajar selama satu semester di University of Nottingham, Inggris.
Baca juga: Taiwan sediakan 6.000 beasiswa pendidikan vokasi
Baca juga: Menkeu akan formulasikan dana LPDP untuk vokasi
“Jaga baik nama Indonesia, nama baik Kemendikbudristek, dan nama baik vokasi, karena kesuksesan anda adalah kesuksesan vokasi,” terang dia.
Koordinator Kerja Sama Luar Negeri Pendidikan Vokasi, Cecep Somantri, mengatakan IISMAVO bukan sekadar bentuk implementasi kebijakan Merdeka Belajar. Lebih dari itu, secara filosofis, IISMAVO adalah media krusial yang diharapkan mampu memperluas wawasan dan cara pandang mahasiswa.
“Dengan menempuh pendidikan di luar negeri, meskipun singkat, dampaknya bisa jadi sepanjang hayat,” kata Cecep.
Seorang penerima beasiswa, Faishal Hanif Permata, berharap dapat menjalankan program dengan baik dan lancar sehingga bisa mendapatkan capaian yang bermanfaat.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu proses keberangkatan ini. Doakan kami dapat menjalankan program ini dengan lancar dan pulang ke Indonesia dengan membawa banyak pengalaman yang bisa berkontribusi bagi program ini, kampus, dan negara. Doakan kami pulang dengan sehat walafiat,” kata Faishal.
Baca juga: Beasiswa vokasi Kemendikbudristek bertujuan untuk siapkan SDM unggul
Pewarta: Indriani
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022
