rekan rekan sendiri tahu kalau ada kejadian Viral Polsek Tambora tidak mungkin diam
Jakarta (ANTARA) - Aparat Polsek Tambora menyelidiki kasus penembakan yang duduga menggunakan "airsoft gun" dilakukan seorang orang pria kepada warga di kawasan Tanah Sereal, Jakarta Barat pada Sabtu (1/10).

"Sampai sekarang kami masih melakukan penyelidikan, rekan rekan sendiri tahu kalau ada kejadian Viral Polsek Tambora tidak mungkin diam," kata Kapolsek Tambora, Rosana Albertina Labobar saat ditemui di Jakarta Barat, Senin.

Baca juga: Penembakan di sebuah bank di Cengkareng dilakukan orang iseng

Rekaman kamera tersembunyi yang menunjukkan aksi penembakan itu pun sempat beredar melalui beberapa grup percakapan berbasis aplikasi "WhatsApp".

Pada rekaman itu, terlihat dua orang pria berboncengan dengan sepeda motor masuk ke dalam sebuah gang permukiman.

Pria yang dibonceng itu turun dari motor dan berbicara dengan seorang warga yang jadi korban penembakan di ujung gang.

Setelah selesai berbicara, pria yang dibonceng bersama rekannya pun pindah ke ujung gang menuju jalan raya.

Ketika di ujung gang, pria yang dibonceng itu langsung mengeluarkan senjata jenis "air softgun" dan menembak pria yang barusan diajak bicara.

Baca juga: Kriminal kemarin, penembak misterius ditangkap hingga sidang Rizieq

Setelah melayangkan beberapa tembakan, sang penembak berserta rekannya langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor.

Rosana menjelaskan tidak ada peristiwa perampok yang terjadi di lokasi tersebut.

"Tidak ada perampokan, yang ada hanyalah dua orang tidak dikenal ke rumah salah satu warga yang di mana rumah itu adalah tempat menjual makanan," kata Rosana.

Pihaknya juga telah memeriksa beberapa saksi termasuk korban di lokasi. Dari hasil pemeriksaan sementara, korban mengalami luka tembakan di bagian dada, jadi, kaki dan paha.

"Keadaan korban sekarang baik, hanya memar saja," tutur Rosana.

Belum diketahui dengan pasti apa penyebab dua orang tidak dikenal itu melakukan penembakan. Hingga saat ini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.

Baca juga: Tim gabungan bekuk 10 pelaku penembakan di Tamansari

Pewarta: Walda Marison
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022