Segala potensi gangguan dan ancaman yang akan timbul pada event ini akan menjadi perhatian utama kita
Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya  menyiapkan pengamanan berbagai objek vital di Jakarta dan sekitarnya menjelang perhelatan The 8th G20 Parliamentary Speaker Summit (P20) yang akan diselenggarakan 6-7 Oktober 2022.

"Siapkan segala rencana pengamanan objek vital, mulai dari Bandara Soekarno Hatta, hotel penginapan delegasi, Gedung DPR/MPR RI, dan melakukan rekayasa lalu lintas, pengamanan jalur yang akan dilintasi oleh rombongan delegasi," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran di Jakarta, Selasa.

Fadil juga menginstruksikan kepada pasukan pengamanan gabungan TNI-Polri dan pemerintah daerah yang dilibatkan dalam pengamanan P20 untuk mewaspadai terhadap potensi gangguan keamanan seperti unjuk rasa, upaya sabotase, intervensi, dan sebagainya.

Selain itu pihak kepolisian juga akan berkomunikasi dengan berbagai elemen masyarakat untuk menghindari aktivitas yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan di objek vital pelaksanaan P20.

"Segala potensi gangguan dan ancaman yang akan timbul pada event ini akan menjadi perhatian utama kita sebagai pengamanan dan pengawalan jalannya kegiatan P20 Parlimentary Speakers Summit," ujar Fadil.

Lebih lanjut dia juga membahas mengenai tema presidensi G20 Indonesia yang mengusung pesan 'Recover Together, Recover Stronger' dan salah satu aspek yang mendukung pemulihan adalah keamanan.

Oleh karena itu, Polda Metro Jaya bersama instansi terkait berkomitmen untuk mendukung proses pemulihan Indonesia dengan mengawal situasi yang aman dan kondusif.

"Salah satu komponen untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional adalah dengan memberikan rasa aman dan mengayomi masyarakat, teruntuk itu Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya terus berkomitmen untuk berkontribusi mewujudkan rasa aman dan kondusif di ibu kota Jakarta," tuturnya.

P20 akan digelar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada 6-7 Oktober 2022. P20 merupakan forum parlemen negara-negara G20 yang diselenggarakan dalam satu rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Selain memegang kursi presidensi G20 untuk pertama kalinya, Indonesia juga menjadi tuan rumah bagi forum multilateral tersebut.

Gelaran G20, termasuk penyelenggaraan P20, secara keseluruhan diprediksi berkontribusi terhadap proyeksi peningkatan wisatawan mancanegara hingga 1,8 juta–3,6 juta orang.

Perhelatan P20 dan G20 juga diperkirakan mampu menopang 600 ribu–700 ribu lapangan kerja baru.
Baca juga: DPR RI dorong negara G20 atasi krisis pangan
Baca juga: Puan optimistis P20 berdampak positif untuk pariwisata Indonesia
Baca juga: DPR siapkan 55 mobil listrik untuk G20 Parliamentary Speakers' Summit

Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2022