Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura meminta organisasi perangkat daerah (OPD) agar menggencarkan pencegahan stunting dengan strategi pemenuhan gizi yang layak.

"Keterlibatan berbagai komponen yang memiliki kapasitas dan kompetensi sangat penting, untuk dapat bersama-sama dalam percepatan penurunan stunting di wilayah Sulawesi Tengah," kata Rusdy Mastura dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Rudi Dewanto pada Rapat Koordinasi dan Sinkronisasi Program Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Sulawesi Tengah, di Palu, Selasa.

Menurut dia, stunting menjadi salah satu masalah sosial yang dihadapi, yang berhubungan dengan meningkatnya risiko terhadap terjadinya kematian, daya tahan tubuh yang rendah, kurangnya kecerdasan, perkembangan otak terlambat, dan terhambatnya pertumbuhan mental.

Baca juga: BKKBN optimalkan peran tim pendamping keluarga untuk cegah kekerdilan

Ia menyebutkan, dampak stunting tidak hanya dirasakan oleh individu yang mengalaminya, tetapi juga berdampak terhadap roda perekonomian dan pembangunan bangsa.

"Sebab sumber daya manusia stunting memiliki kualitas lebih rendah dibandingkan sumber daya manusia normal," ujarnya.

Oleh karena itu, ia meminta kepada OPD di tingkat provinsi dan pemerintah kabupaten/kota, serta BUMN dan BUMD dan multipihak agar bersama-sama membangun komitmen untuk mengeluarkan Sulteng dari masalah stunting.

Baca juga: Pemkab Sigi-BKKBN Sulteng sinergi percepat penurunan stunting

"Kita masih memiliki pekerjaan rumah yang sangat besar untuk menurunkan prevalensi stunting, karena Sulteng masuk dalam kategori 10 provinsi yang memiliki angka stunting yang tinggi di Indonesia," ujarnya.

Ia meminta TPPS yang telah dibentuk agar serius dalam percepatan penurunan stunting, dengan melaksanakan program-program inovatif dalam rangka pemenuhan gizi dan optimalisasi layanan kesehatan.

Kasus stunting di Sulteng berdasarkan Survei Status Gizi Balita Indonesia sebesar 29,7 persen, lebih tinggi dari angka nasional.

Baca juga: Pemkot Palu dan BKKBN Sulteng bangun kolaborasi atasi ketengkesan

"Kita harus bekerja sama untuk membangun kualitas hidup masyarakat, serta membangun generasi muda kita yang sehat tanpa stunting," kata dia.
 

Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022