Keluarga korban membuat surat penyataan tidak dilakukan visum et repertum luar atau dalam.
Palembang (ANTARA) - Aparat kepolisian mengevakuasi seorang pelajar yang tenggelam di aliran Sungai Sekanak Lambidaro, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Kapolsekta Ilir Barat 1 Palembang Kompol Roy Tambunan, dikonfirmasi di Palembang, Rabu, mengatakan korban merupakan remaja laki-laki berinisial MRG (12), warga Jalan AKBP M Amin, Palembang.

Korban dilaporkan oleh warga setempat tenggelam di aliran Sungai Sekanak Lambidaro, kawasan Bukit Kecil, Rabu sore tadi sekitar pukul 16.00 WIB.

Personel kepolisian beserta rekan korban dan warga setempat melakukan pencarian dengan menyusuri aliran anak Sungai Musi sedalam lebih dari dua meter itu.

Roy menyebutkan, dalam proses evakuasi itu turut serta melibatkan personel Inafis Polrestabes Palembang.

Korban yang merupakan pelajar salah satu SMP di Palembang itu, ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri mengapung di permukaan sungai sekitar pukul 17.00 WIB.

“Hingga akhirnya korban berhasil digotong keluar dari aliran dan langsung dilarikan ke RS. AK Gani untuk mendapatkan tindakan medis,” kata dia.

Namun, korban tidak berhasil tertolong hingga tenaga kesehatan rumah sakit menyatakan yang bersangkutan meninggal dunia.

“Keluarga korban membuat surat penyataan tidak dilakukan visum et repertum luar atau dalam,” katanya,

Saat ini jasad korban sudah diserahkan ke rumah duka untuk kemudian dilakukan pemakaman.
Baca juga: Tim SAR temukan warga tenggelam di Sungai Ogan Palembang
Baca juga: Tim SAR menemukan jasad remaja yang tenggelam dua hari di Sungai Musi


Pewarta: Muhammad Riezko Bima Elko
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2022